Berita Samarinda Terkini
Cegah Stunting Meningkat, BBPOM Samarinda Gelar Uji Sampel Jajanan Anak Sekolah di 5 Sekolah
Acara tersebut digelar bersamaan dengan kegiatan MPLS di SMPN 31 Samarinda. Dalam kegiatan itu juga dihadiri oleh Camat Kecamatan Palaran.
Penulis: Rahmat Pratama | Editor: Aris
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Acara tersebut digelar bersamaan dengan kegiatan MPLS di SMPN 31 Samarinda. Dalam kegiatan itu juga dihadiri oleh Camat Kecamatan Palaran. Pada Senin,(10/7/2023).
Tujuan dari kegiatan tersebut adalah untuk menambah wawasan bagi anak-anak di sekolah agar dapat membedakan mana makanan yang layak dikonsumsi dan mana yang tak layak konsumsi.
Pfm Ahli Madya Bbpom di samarinda Abdul Haris Rauf mengatakan Kegiatan sosialisasi inovasi JAS EMAS ini juga melakukan uji sampel di kantin dan langsung dilakukan di sekolah sekolah tersebut.
"Sosialisasi untuk inovasi jas emas jajanan anak sekolah edukasi massive sampling dan pengujian sampel di kantin dan langsung dilakukan di sekolah," jelasnya.
Baca juga: Pemkab Optimis Kasus Stunting di Berau Turun 14 Persen hingga 2024 Nanti
Ia mengungkapkan, kegiatan ini serentak dilakukan di 5 sekolah pada hari ini. Yaitu,SMPN 31, SMPN 38,SMPN 31,SDN 005 dan SDN 002.
"Selain SMPN 31 Kegiatan tersebut juga secara serentak dilaksanakan di 5 sekolah bebeda seperti di SMPN 38, SMPN 31, SDN 005, dan SDN 002," katanya.
Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa untuk sekolah yang akan dilakukan uji Sampel makanan itu merupakan sekolah yang sudah direkomendasikan oleh Istri dari Wakil Walikota Samarinda Herly Warsita. Kemudian langsung ditinjau oleh BBPOM Samarinda.
"Kegiatannya berupa uji sample makanan yang ada di kantin. Nah ini sekolah yang kami tinjau merupakan instruksi langsung dari istri Wakil walikota yang kemudian langsung kami tindak lanjuti,"ucap Abdul Haris Rauf.
Baca juga: Targetkan Nol Stunting, Camat Sambutan Samarinda Belajar ke Sumedang, Ini Rekomendasinya
Ia juga menjelaskan perkecamatan hanya 2 sekolah saja yang akan diuji Sampel Jajanan Anak Sehat yakni 1 SD dan 1 SMP saja.
"Untuk INOVASI JAS EMAS Tidak semua sekolah yang ditinjau jadi perkecamatan hanya kami ambil 2 saja 1 SD dan 1 SMP," jelasnya.
Sementara itu Camat Kecamatan Palaran Jamal Yanto, mengatakan kegiatan ini perlu didukung dan dilanjutkan disamping mengedukasi anak anak juga mencegah angka stunting terutama di lingkup kecamatan Palaran.
"Ya kegiatan ini cukup baik dan perlu didukung karena disamping buat mengedukasi anak anak juga mencegah angka stunting di kecamatan Palaran itu sendiri," tutupnya. (*)
Perayaan HUT ke-80 RI di Samarinda Dipastikan Beda, Lomba dan Kemeriahan Sampai ke Tingkat RT |
![]() |
---|
Pimpin Apel Kehormatan di Taman Makam Pahlawan, Ini Pesan Pangdam VI/Mulawarman |
![]() |
---|
Danrem 091/ASN Gandeng Komunitas Motor Meriahkan Peringatan HUT RI di Samarinda |
![]() |
---|
Cerita Warga Lempake Samarinda Putus Asa Cari Gas 3 Kg, Sempat Pikir Pakai Kayu Bakar |
![]() |
---|
Polresta Samarinda Siapkan 300 Personel Amankan Upacara HUT RI Hingga Konser Merah Putih |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.