Berita Internasional Terkini

Rusia Jadi Dalang Kiamat Pangan Pasar Global, Vladimir Putin Ingkari Kesepakatan Laut Hitam?

Rusia jadi dalang 'Kiamat Pangan' pasar global. Presiden Rusia, Vladimir Putin ingkari kesepakatan Laut Hitam.

AFP TV / AFP
Menunjukkan pandangan udara tentang kehancuran selama pertempuran Rusia vs Ukraina di kota Bakhmut pada 27 Februari 2023. (AFP TV / AFP) 

Imbas dari bengkaknya Rusia dari perjanjian ekspor gandum, pasar global kini dilanda lonjakan harga pangan diantaranya seperti komoditas gandum dunia yang melonjak tiga persen hingga harganya melesat ke level tertinggi yakni 689,25 sen per gantang pada Selasa (18/7/2033).

Kenaikan serupa juga terjadi pada komoditas jagung di pasar berjangka yang kini dilaporkan melonjak menjadi 526,5 sen per gantang, sementara kedelai berjangka dibanderol dengan harga yang jauh lebih mahal yakni berada di kisaran harga 1.388,75 sen per gantang.

Baca juga: Blak-blakan Prabowo Subianto Beberkan Isi Pembicaraan 1 Meja Bersama Jokowi dan Erick Thohir

Harga tersebut diprediksi akan kembali melesat ke puncak tertingginya, mengingat saat ini ketahanan pangan global tengah mengalami tekanan akibat malapetaka yang disebabkan El Nino atau fenomena pemanasan permukaan laut di atas rata-rata.

“Belum diketahui kapan Rusia akan berubah pikiran, namun berakhirnya kesepakatan biji-bijian akan menambah tekanan kenaikan lainnya pada harga pangan yang saat ini tengah menghadapi kekeringan akibat efek El Nino," kata Peter Ceretti dari Eurasia Group. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pasar Global Terancam Alami Kiamat Pangan Buntut Hengkangnya Rusia dari Perjanjian Ekspor Gandum

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved