Berita Nasional Terkini

Kasus Mutilasi Sleman, Pelaku dan Korban Masuk Komunitas dengan Aktivitas tak Wajar, Apa Itu BDSM?

Polda DIY membongkar isi chat antara korban dan pelaku mutilasi mahasiswa UNY di Turi, Sleman, grup chat disorot.

Editor: Heriani AM
Kompas.com
DUA TERDUGA PELAKU MUTILASI MAHASISWA UMY DI SLEMAN DITANGKAP: Jajaran kepolisian dari Polda DIY akhirnya menangkap dua terduga pelaku yang memutilasi mahasiswa UMY asal Pangkalpinang, Kepri, yang bagian tubuhnya ditemukan di area Jembatan Kelor, Bangunkerto, Kapanewon Turi, Kabupaten Sleman, Yogyakarat, Jumat (14/7/2023). 

Kategori kedua, yaitu Dominance and Submission. Dalam kategori ini adanya peran yang bertindak dominan untuk mengendalikan hubungan dan ada peran yang akan menerima kendali tersebut.

Kategori ketiga, yaitu Sadism and Masochism. Untuk kategori ini terdapat dua orang yang melakukan aktivitas seksual sesuai dengan perannya masing-masing.

Pihak pertama berperan sebagai Sadism, di mana ada pihak yang akan mendapatkan kepuasan, gairah pada saat melihat pasangannya terlihat kesakitan atau menderita. Kemudian untuk Masochism merupakan pihak yang akan merasa nikmat atau senang saat dia sedang disakiti oleh pasanganya.

BDSM dikenal sebagai kekerasan dalam hubungan intim, sehingga saat akan melakukannya perlu adanya persetujuan masing-masing dari pasangan.

Baca juga: Pilu, Ibu Korban Mutilasi di Sleman Syok Berat, Kini Kehilangan Buah Hati untuk Kedua Kalinya

Ciri-ciri BDSM

1. Aktivitas BDSM dilakukan atas persetujuan kedua belah pihak.

2. Dilakukan dengan mempertimbangkan kenyamanan serta keamanan untuk kedua belah pihak.

3. Dilakukan sesuai dengan aturan yang berlaku di antara kedua belah pihak.

4. Aktivitas seksual BDSM dilakukan untuk mendapatkan kepuasan dan kenikmatan dari kedua belah pihak.

5. Tidak menggunakan obat-obatan terlarang dan alkohol.

Jenis hubungan dan kencan

Selain soal  apa itu BDSM, komunitas BDSM dan kepanjangan atau BDSM singkatan dari apa, cek arti dan ciri-ciri, simak juga berbagai jenis dan istilah hubungan dan kencan yang muncul dalam beberapa tahun terakhir.

Berikut jenis-jenis hubungan tersebut, seperti dilansir BangkaPos.com di artikel berjudul Apa Itu BDSM, Pelaku Mutilasi Mahasiswa UMY di Turi Sleman Ikuti Akun Terkait BDSM di Sosial Media:

SG/DG

SG/DG merupakan singkatan dari Sugar Daddy/Baby Girl.

Sugar Daddy sendiri umumnya mengacu pada seseorang yang lebih tua dan senang menghabiskan uang untuk pasangannya atau yang disebut Baby Girl.

Mereka biasanya akan melakukan kesepakatan di awal untuk menentukan batas-batas apa saja yang boleh dan tidak boleh dilakukan.

Batas ini juga menentukan apakah mereka melakukan hubungan seksual atau tidak.

Hubungan SD/BG tidak terbatas pada laki-laki lebih tua dengan gadis muda, tetapi juga bisa dilakukan oleh perempuan yang lebih tua pada laki-laki muda. Istilahnya pun berubah menjadi SM/BB (Sugar Mommy/Baby Boy).

AB/DL

AB/DL adalah singkatan dari Adult Baby/Diapers Lovers.

Sebenarnya, hubungan ini masuk ke dalam fetish diapers.

Hubungan ini terjadi pada seseorang yang memiliki ketertarikan dengan seseorang yang berpenampilan atau berpura-pura seperti bayi.

Sedangkan mereka yang berpenampilan seperti bayi mendapatkan perasaan nyaman dan lega.

Meski namanya seperti itu, AB/DL tidak tertarik untuk melakukan kontak seksual dengan anak-anak. Sebab mereka tertarik pada orang dewasa yang bertingkah dan berperilaku seperti anak-anak.

Baca juga: Kronologi Penemuan Korban Mutilasi di Sleman, Kaki dan Tangan Ditemukan Anak-anak yang Lagi Mancing

Vanilla

Vanilla merupakan istilah yang digunakan untuk suatu hubungan yang biasa-biasa saja.

Hubungan ini tidak memiliki sesuatu yang tidak biasa seperti fetish atau kink, termasuk dalam hal-hal seksual.

Platonic

Hubungan platonik adalah hubungan di mana dua orang saling menjalin hubungan dekat namun tidak melibatkan adanya kontak fisik atau hubungan seksual.

Hubungan ini lebih mementingkan ikatan yang terjalin dan koneksi dengan pasangan sehingga mengesampingkan adanya kontak seksual.

Kasual

Hubungan kasual merupakan hubungan antara dua orang yang berkencan dan menghabiskan waktu bersama namun tidak memiliki ekspektasi jangka panjang atau berkomitmen dalam suatu hubungan.

Artinya, mereka bersedia untuk ber hubungan namun belum siap jika harus berkomitmen atau serius pada satu orang saja.

Meski begitu, hubungan kasual berbeda dengan FWB (Friends With Benefit). Sebab hubungan kasual tidak melulu harus melakukan hubungan seksual. Sementara FWB pasti melibatkan hubungan seksual.

Open Relationship

Open Relationship atau hubungan terbuka merupakan salah satu bentuk dari hubungan non-monogami konsensual.

Ini artinya pasangan dapat menjalin hubungan dengan orang lain, baik hanya melakukan hubungan seksual atau melibatkan perasaan dengan orang lain.

Hubungan ini berbeda dengan poliamori, di mana pasangan bisa menjalin hubungan yang serius dengan lebih dari satu orang. Sebab hubungan terbuka tidak mencari hubungan yang serius dengan orang lain dan juga tidak semata-mata untuk ber hubungan seksual.

(*)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Terkuak Isi Chat 'Menyimpang' Korban Mutilasi di Sleman dengan Pelaku Lakukan Aktivitas 'Tak Wajar'.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved