Biodata Myrna Asnawati Safitri, Deputi Bidang Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam Otorita IKN

TRIBUNKALTIM.CO - Berikut biodata Myrna Asnawati Safitri, Deputi Bidang Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam Otorita IKN.

Sebelum menjadi Deputi Bidang Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam Otorita IKN, Myrna Asnawati Safitri berkarir di Badan Restorasi Gambut dan Mangrove (BRGM).

Diketahui, Myrna Asnawati Safitri adalah putri daerah yang memiliki pengalaman di bidang lingkungan hidup dan sumber daya alam.

Tepatnya, Myrna Asnawati Safitri lahir pada 8 Oktober 1969 di Samarinda, Kalimantan Timur.

  Myrna Asnawati Safitri menyelesaikan pendidikan S3 Ilmu Hukum di Universitas Leiden, Belanda.

Wanita berusia 54 tahun ini aktif terlibat dalam reformasi hukum dan kebijakan lingkungan hidup serta sumber daya alam di beberapa kementerian dan lembaga, seperti Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Bappenas, Kementerian Hukum dan HAM, dan Komisi Pemberantasan Korupsi.

Bahkan, Myrna Asnawati Safitri pernah menjadi konsultan untuk beberapa lembaga internasional.

Baca juga: Mengenal Myrna Asnawati Safitri, Orang Kaltim Pejabat di Badan Otorita IKN Nusantara

  Myrna Asnawati Safitri dilantik sebagai Deputi Bidang Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) oleh Kepala Otorita IKN Bambang Susantono pada Kamis, 13 Oktober 2022 lalu.

Berikut biodata Myrna Asnawati Safitri lengkap riwayat pendidikan dan karir.

Biodata

Nama: Dr. Myrna Asnawati Safitri, S.H., M.A.

Tempat Lahir: Samarinda

Tanggal Lahir: 8 Oktober 1969

Usia: 54 Tahun

Ayah: Alm. HM Fuad Arieph

Riwayat Pendidikan

* Sarjana Hukum Universitas Brawijaya (1992)

* Magister Antropologi Universitas Indonesia (1997)

* Doctor of Philosophie Universitas Leiden (2010)

Riwayat Karir

* Ketua Prodi Ilmu Hukum Universitas Presiden (2011-2013)

* Dosen Hukum Lingkungan dan Tata Ruang Fakultas Hukum Universitas Pancasila

* Deputi Bidang Edukasi dan Sosialisasi, Partisipasi dan kemitraan Badan Restorasi Gambut dan Mangrove RI (2016-2021)

* Direktur Epistema Institut

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS