Berita Kubar Terkini
Bupati Kubar FX Yapan Pacu Peningkatan SDM Guru dan Kesehatan
Lebih lanjut Bupati menegaskan pemanfaatan ABPD harus mengedepankan sisi kebutuhan yang sesuai dengan tahapan perencanaan.
Penulis: Zainul | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, SENDAWAR - Bupati Kutai Barat, FX Yapan beserta Wakilnya H Edyanto Arkan mengikuti pidato kenegaraan Presiden Republik Indonesia Jokowi melaui daring di ruang Paripurna gedung DPRD Kutai Barat pada Rabu (16/8/2023).
Kegiatan ini juga diikuti seluruh unsur Foruum Pimpinan Daerah (Forkopimda) se Kabupaten Kutai Barat.
Pada kegiatan tersebut pemerintah daerah termasuk Kabupaten Kutai Barat mendapat arahan langsung dari Presiden Jokowi.
Arahan yang dimaksud itu salah satunya adalah pemanfaatan ABPD pada program percepatan pembangunan yang meliputi pembangunan infrastruktur dan Sumber Daya Manusia (SDM) yang memadai.
Baca juga: Usai Kantornya Digeledah Satgasus Kejagung RI, Bupati Kubar FX Yapan Minta Jajarannya Kooperatif
Bupati Kubar FX Yapan mengatakan Pemkab Kubar akan melakukan evaluasi terkait terhadap penggunaan APBD khususnya pada belanja pegawai agar nilainya lebih kecil dari anggaran pembangunan.
Berusaha bagaimana belanja pegawai ini itu lebih kecil dari belanja pembangunan, kalau belanja pegawainya lebih besar daripada belanja pembangunan itu berati kurang sehat APBDnya.
"Maka oleh sebab itu kita melihat kebutuhan kita di daerah ini biar kurus organisasi tapi kaya fungsi," kafa FX Yapan usai kegiatan pidato kenegaraan presiden Jokowi di gedung DPRD Kubar.
Baca juga: Bupati Kubar FX Yapan Ingin Jadikan Kampung Muara Beloan Sebagai Kampung Sentra Penghasil Ikan
Lebih lanjut Bupati menegaskan pemanfaatan ABPD harus mengedepankan sisi kebutuhan yang sesuai dengan tahapan perencanaan dan bersifat prioritas yang betul-betul dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
"Supaya bagaima kita bisa manfaatkan atau menggunakan apbd sesuai dengan kebutuhan sesui dengan apa yang kita rencanakan," jelasnya.
Selain itu, kebutuhan Sumber Daya Manusia (SDM) yang dimiliki Kutai Barat saat ini masih jauh dari kata cukup. Khusus pada SDM bidang kesehatan dan pendidikan.
Sehingga Bupati meminta BKAD agar meningkatkan koordinasi dengan pemerintah pusat terkait dengan kondisi SDM kesehatan dan pendidikan di Kutai Barat yang menjadi program utama.
"Jadi BKAD nanti kita akan berkoordinasi dengan pusat berapa yang kita butuh misalnya perawat berapa orang, guru. Nah ini yang kelihatan tenaga medis dan guru ini merupakan program yang utama," ujarnya. (*)
3 Perwakilan Kutai Barat Raih Prestasi di Ajang Pemilihan Duta Wisata dan Putri Pariwisata di Kaltim |
![]() |
---|
Pemkab Kubar Luncurkan Program Bantuan Rehab Rumah Layak Huni Senilai Rp20 Juta |
![]() |
---|
Dapur SPPG di Kubar Wajib Miliki SLHS dan Pakai Air Galon |
![]() |
---|
Eks Petinggi Kampung Abit Kubar Akui Uang Hasil Korupsi Dipakai Sendiri |
![]() |
---|
Kodim Kubar Turun ke Sawah, Dukung Swasembada Pangan Kutai Barat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.