IKN Nusantara

Segera Groundbreaking, IKN Nusantara Superblok, Proyek Pakuwon di Ibu Kota Baru

Segera groundbreaking, IKN Nusantara Superblok, proyek Pakuwon di ibu kota baru

Penulis: Rafan Arif Dwinanto | Editor: Faizal Amir

TRIBUNKALTIM.CO - PT Pakuwon Jati Tbk akan membangun superblok di Ibu Kota Nusantara atau IKN Nusantara, Kalimantan Timur.

Tepatnya akan dibangun di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan atau KIPP.

Melansir dari website Pakuwon, superblok adalah jenis properti yang terintegrasi.

Contohnya integrasi antara pusat perbelanjaan dengan apartemen dan hotel.

Dilansir dari Kontan, Direktur Utama PT Pakuwon Jati Tbk Alexander Stefanus Ridwan Suhendra mengatakan hingga saat ini Pakuwon baru mendapat satu proyek di IKN, yaitu superblok ini.

“Sampai saat ini satu, yaitu sebuah superblok,” kata Stefanus, Rabu (16/08).

Namun, Stefanus belum bisa menjabarkan nilai investasi di IKN yang didapatkan PWON dari proyek tersebut.

“Masih sedang disesuaikan dengan rencana yang sedang dibuat,” katanya.

Saat ditanya mengenai alasan PWON ikut berinvestasi di IKN, Stefanus mengatakan, PWON melihat IKN mempunyai masa depan yang bagus dan menjadi salah satu perintis pembangunan di Indonesia.

Pembangunan superblok di IKN ini akan menjadi pembangunan superblok ke-8 yang digarap PWON.

Sebelumnya di Indonesia, PWON sudah memiliki 7 superblok lainnya.

Di Jakarta, PWON memiliki dua superblok yaitu Superblok Kota Kasablanka dan Superblok Gandaria City.

Di daerah Surabaya, PWON juga memiliki 2 superblok yaitu Superblok Pakuwon Mall dan Superblok Tunjungan City.

Kemudian, satu Superblok Pakuwon Mall di Bekasi, satu superblok di Solo dan satu superblok di Yogyakarta.

Sebelumnya, Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi IKN Agung Wicaksono mengatakan, hingga 15 Agustus 2023, terdapat 260 lebih perusahaan yang menyampaikan Letter of Intent atau surat minat investasi di IKN.

Dari sekitar 260 perusahaan, sudah ada 8 perusahaan yang sepakat melakukan investasi dan pembangunan.

Jumlah 8 perusahaan ini bertambah dari yang awalnya ada 7 perusahaan.

Namun, Agung belum bisa menyebutkan dengan pasti tentang perusahaan yang baru bergabung tersebut.

Saat ini, ia bilang 8 perusahaan tersebut sudah memasuki fase penetapan lahan dan harga.

Perusahaan tersebut sudah 90 persen lebih siap berinvestasi.

Bahkan, sudah ada satu perusahaan yang akan berinvestasi dengan nilai Rp 8 triliun – Rp 10 triliun.

“Ada investor yang sudah siap untuk bangun dengan nilai Rp 8 triliun-Rp 10 triliun.

Ini hanya dari luas tanah saja, belum fasilitas,” ujar Agung di Jakarta, Selasa (15/8).

Agung menyebut, nilai investasi tersebut menyesuaikan dengan luas lahan tergantung peruntukan, bangunan, dan teknologi.

Sebelumnya, 7 perusahaan siap melakukan investasi di IKN.

Perusahaan-perusahaan tersebut antara lain Pakuwon Group, Hermina, Jakarta International School (JIS), Ciputra, PT Pembangunan Perumahan (Persero), Jambuluwuk Hotel and Resort, Vasanta Innopark. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved