Pilpres 2024
Wacana Duet Ganjar-Anies Pilpres 2024 Dinilai Ideal Kata Pengamat, Ini Reaksi Nasdem, PKS-Demokrat
Beredar wacana duet Ganjar-Anies Pilpres 2024 dinilai ideal kata pengamat, ini reaksi Nasdem, PKS-Demokrat
Sementara itu, dua anggota koalisi lainnya, PKS dan Demokrat sama-sama menolak wacana duet Ganjar dan Anies.
Wakil Ketua Majelis Syura PKS Hidayat Nur Wahid menyatakan, partainya tak tergoda dengan wacana PDI-P tersebut.
PKS menghendaki supaya Anies menjadi capres, bukan calon wakil presiden (cawapres).
"PKS tidak tergoda untuk menjadikan Pak Anies hanya sebagai cawapres. Kita menginginkan Beliau sebagai capres untuk menghadirkan perubahan untuk bisa lebih baik," ujar Hidayat saat ditemui di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa.
Hidayat mengatakan, siapa saja boleh melempar wacana terkait pasangan di kontestasi pilpres.
Hanya saja, dia mengingatkan bahwa PKS, Demokrat, dan Nasdem sudah berkomitmen untuk menjadikan Anies sebagai capres.
"Aneh saja kalau PKS mewacanakan itu. Keputusan Majelis Syura adalah mendukung Pak Anies menjadi calon presiden, bukan calon wakil presiden," ujar dia.
Kepala Badan Komunikasi Strategis Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra menyebut Anies merupakan simbol perubahan yang diinginkan masyarakat.
"Kami memiliki semangat memperjuangkan perubahan dan perbaikan untuk Indonesia yang lebih baik, dan melihat Mas Anies ini sebagai sosok atau simbol perubahan yang pantas dan pas untuk mewakili masyarakat yang menginginkan perubahan dan perbaikan," ujar Herzaky. (*)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
PTUN Putus Gugatan PDIP soal Pencalonan Gibran pada 10 Oktober, Bagaimana Nasib Pelantikan Wapres? |
![]() |
---|
Pelantikan Presiden 2024 Kapan? Jadwal Resmi dari KPU dan Lokasi, Prediksi Kabinet Prabowo-Gibran |
![]() |
---|
Kapan Prabowo Dilantik Menjadi Presiden dan Gibran Jadi Wakil Presiden ke-9 RI? Ini Jadwal Resmi KPU |
![]() |
---|
Refly Harun Ejek Anies yang Pilih Istirahat Usai Pilpres 2024, Masa Pemimpin Perubahan Rehat? |
![]() |
---|
'Kebetulan', Kata Ketua Baleg Soal UU Kementerian Negara Direvisi Usai Prabowo Ingin Tambah Menteri |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.