Berita Regional Terkini
Sosok Oknum Paspampres yang Aniaya Warga Aceh hingga Tewas, Ibunda Korban Dimintai Uang Tebusan
Trending, sosok oknum Paspampres aniaya warga Aceh hingga tewas. Ibunda ungkap telepon terakhir anaknya sebelum tewas. Saya dipukul, nggak tahan lagi.
Saya bilang, iya saya kirim, jangan dipukul anak saya," kata Fauziah kepada Kompas.com melalui sambungan telepon, Minggu (27/8/2023)
Ketika itu, suara di seberang telepon juga mengancam akan membunuh Imam dan membuang mayatnya ke sungai jika uang tidak dikirim.
Tak tahu masalahnya
Hingga kemudian sekitar 13 hari berselang, Fauziah mendapat kabar kematian anaknya.
Imam Masykur disebut telah meninggal dunia di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat.
Oleh Kodam Jayakarta, jasad Imam diserahkan dan diberangkatkan ke Aceh.
Fauziah mengaku tidak mengetahui masalah apa yang membuat putranya dianiaya.
Yang dia tahu, empat bulan terakhir anaknya membuka usaha kios kosmetik sendiri di Tangerang Selatan.
Baca juga: Koreografi La Grande Indonesia Dirusak Paspampres Jelang Indonesia vs Vietnam, LGI: Satu Kata, Lawan
"Sampai anak saya meninggal, saya tidak tahu salah anak saya apa," katanya.
Desak kematian anak diusut tuntas Fauziah mendesak Presiden Jokowi turun tangan langsung untuk mengusut kasus kematian putranya.
"Apa salah anak saya Pak Jokowi, sampai dibunuh oleh oknum pengawal Bapak?” kata dia.
Fauziah meminta pelaku dihukum setimpal.
"Seberat-beratnya harus dihukum dia (pelaku).
Agar jangan ada lagi korban lain seperti anak saya di negara ini,” katanya.
Jenazah Tiba di Bireuen Jumat Lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.