Polresta Balikpapan Tangani 15 Kasus Kekerasan Anak, Sebagian Besar TKP Jarang Terpantau

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Polresta Balikpapan mencatat adanya peningkatan alarming dalam jumlah kasus kekerasan terhadap anak di wilayah hukum mereka.

Menurut keterangan dari Kanit PPA Satreskrim Polresta Balikpapan, Ipda Iskandar Ilham, dari Januari hingga September tahun ini, mereka telah menangani tidak kurang dari 15 kasus kekerasan terhadap anak.

Dia membeberkan, kasusnya sendiri bervarian. Namun memang sebagian besar yakni perundungan.

"Tempat anak-anak terjadinya perundungan adalah tempat-tempat yang jauh dari pantauan ataupun tempat-tempat yang sulit dijangkau," ungkap Iskandar, Senin (2/10/2023).

Baca juga: Kasus Kekerasan Terhadap Anak Paling Menonjol di Samarinda, Bisa Membuyarkan Impian Kota Layak Anak

Baca juga: DP2KBP3A Paser Sebut Program Sekolah Ramah Anak Solusi Cegah Kekerasan Terhadap Anak

Ipda Iskandar mengatakan, berbagai upaya telah dilakukan untuk mengantisipasi kasus kekerasan terhadap anak.

Salah satunya dengan bekerja sama dengan pemerintah kota untuk melakukan edukasi di sekolah-sekolah.

"Kami juga menyampaikan edukasi melalui Bhabinkamtibmas untuk melakukan sosialisasi ke masyarakat, terutama di tingkat RT," ujarnya.

Ipda Iskandar Ilham mengimbau kepada masyarakat untuk segera melaporkan jika mengetahui adanya kasus kekerasan terhadap anak.

"Kami mengimbau kepada masyarakat untuk segera melaporkan jika mengetahui adanya kasus kekerasan terhadap anak," pungkasnya. (*)