IKN Nusantara

Terjawab Kapan Kereta Cepat Balikpapan-IKN Nusantara Dibangun, Taksi Terbang Ditahap Pengembangan

Terjawab kapan kereta cepat Balikpapan - IKN Nusantara dibangun, taksi terbang masih tahap pengembangan

Editor: Rafan Arif Dwinanto
Tribun Jabar/Gani Kurniawan
Warga berfoto seusai menjajal Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) di Stasiun Tegalluar, Cibiru Hilir, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Sabtu (16/9/2023). Terjawab kapan kereta cepat Balikpapan - IKN Nusantara dibangun, taksi terbang masih tahap pengembangan 

TRIBUNKALTIM.CO - Pemerintah terus membangun infrastruktur di Ibu Kota Nusantara atau IKN Nusantara, Kalimantan Timur.

Salah satunya infrastruktur transportasi.

Diketahui, IKN Nusantara akan dilengkapi moda transportasi berbasis rel.

Termasuk MRT dan juga kereta cepat yang saat ini baru ada di rute Jakarta-Bandung.

Namun, pembangunan kedua transportasi umum itu baru dilakukan setelah tahun 2024.

Baca juga: Anies Baswedan Gerilya di Markas Ganjar Pranowo, Dapat Dukungan Putra KH Maimoen Zubair di Pilpres

"Pada tahap lanjutan pembangunan IKN setelah tahun 2024, dibangun moda transportasi berbasis rel dalam kota (MRT) dan kereta cepat yang menghubungkan IKN dengan daerah mitra (Balikpapan) dan ibu kota provinsi lainnya di wilayah Kalimantan," kata Deputi Teknologi Hijau dan Digital OIKN Ali Berawi, pada Sabtu (30/09/2023).

Dia menambahkan, pemanfaatan moda transportasi Urban Air Mobility (UAM) seperti taksi terbang (sky taxy) dan kendaraan otonom (autonomous vehicle) juga mulai dilakukan.

Sedangkan untuk target 2024, transportasi umum pada Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) termasuk penyediaan layanan angkutan umum bus berbasis listrik beserta fasilitas pendukung halte/shelter, dan fasilitas Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU).

"Tersedia juga fasilitas bagi pejalan kaki dan pengguna sepeda di dalam wilayah KIPP 1A," katanya.

Untuk taksi terbang, sejauh ini merupakan moda transportasi yang masih dalam tahap pengembangan, belum masuk dalam tahap komersialisasi.

Uji coba atau proof of concept yang dilaksanakan pada tahun 2024, merupakan bagian dari pengembangan dan pemanfaatan teknologi UAM di IKN.

"Tahun depan sky taxy dan autonomous vehicle menjadi showcase uji coba dari proof of concept pengembangan teknologi moda transportasi modern yang menjadi bagian dari pembangunan IKN sebagai kota masa kini dan masa depan," pungkas Ali.

Baca juga: Ide Duetkan Prabowo-Ganjar Pranowo di Pilpres 2024 Diamputasi Megawati, Gerindra Apresiasi PDIP

IKN Tak Rusak Paru-Paru Dunia

Sementara itu, Banyak kalangan khawatir, pembangunan besar-besaran IKN akan merusak hutan di Kalimantan Timur yang dikenal sebagai paru-paru dunia.

Namun, kekhawatiran ini ditepis Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya.

Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved