Pilpres 2024

Nasib Apes Duet Anies-Cak Imin Jelang Pilpres 2024, Survei Tunjukkan Pemilih PKB Malah Pilih Prabowo

Nasib apes duet Anies Baswedan - Cak Imin jelang Pilpres 2024, survei tunjukkan pemilih PKB malah pilih Prabowo Subianto

Editor: Rafan Arif Dwinanto
Istimewa
Pengasuh Pondok Pesantren Terpadu Al Yasini KH Abdul Mujib Imron menyatakan bahwa Anies-Gus Imin tak perlu kembali lagi ke Pasuruan untuk kampanye, karena para kyai dan nyai yang akan bekerja maksimal memenangkan pasangan tersebut. Nasib apes duet Anies Baswedan - Cak Imin jelang Pilpres 2024, survei tunjukkan pemilih PKB malah pilih Prabowo Subianto 

Lalu Ganjar Pranowo menurun di posisi kedua dengan 36,5 persen, sedangkan Anies Baswedan tetap berada di posisi ketiga dengan 15,2 persen.

Itu menurut Solissa membuktikan ketokohan Prabowo di kalangan pemilih PKB masih meninggalkan jejak yang mendalam.

Baca juga: Profil Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, Ketua Umum GP Ansor yang Terancam Sanksi Pendisiplinan PKB

Para pemilih PKB cenderung tidak lagi mengikuti ketum partai yakni Cak Imin yang sudah berada di gerbong Anies Baswedan.

"Artinya, ketokohan Prabowo di kalangan NU ataupun di pemilih PKB tidak bisa dianggap remeh. Terbukti dalam temuan survei justru kecenderungan pemilih PKB itu lebih dominan ke Prabowo ketmbang Cak Imin sendiri yg ketum partai," pungkasnya.

Survei Elektabilitas

1. Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA

Dari hasil survei LSI Denny JA, Prabowo Subianto ada di urutan dengan perolehan elektabilitas sebesar 39,8 persen.

Disusul Ganjar Pranowo dengan elektabilitas 37,9 persen Ganjar Pranowo.

Sementara Anies Baswedan ada di urutan ketiga dengan selisih elektabilitas yang cukup jauh, yaitu 14,5 persen.

"Sisanya, tidak tahu atau tidak menjawab 7,8 persen," ujar Peneliti LSI Adjie Alfaraby, Senin (2/10/2023).

Adjie mengatakan, hasil tersebut memperlihatkan, tidak ada perubahan elektabilitas terhadap Anies setelah mendeklarasikan Cak Imin sebagai cawapresnya.

Dikutip dari Kompas.com, survei dilakukan menggunakan metode multi-stage random sampling dengan jumlah responden 1.200 orang dan margin of error plus/minus 2,9 persen.

Waktu pengumpulan sampling dilakukan 4-12 September 2023, dimulai dua hari setelah deklarasi Anies-Cak Imin.

Baca juga: GP Ansor Tak Tinggal Diam PKB Berani Sanksi ke Menteri Agama, Sebut Partai Pimpinan Cak Imin Arogan

2. Indikator Politik Indonesia

Sementara di lembaga survei Indikator Politik Indonesia, nama Ganjar-lah yang berada di peringkat pertama.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved