Kisah Buaya Riska di Bontang
Asal Usul Buaya Riska yang Bersahabat Selama 26 Tahun dengan Pak Ambo, Kini Dievakuasi oleh BKSDA
Simak asal usul Buaya Riska yang viral karena berteman dengan manusia selama 26 tahun.
Sementara orang banyak di sini," kata pria yang terkenal karena konten Buaya Riksa.
Menurutnya percuma saja ia membela diri, menjelaskan ke publik bahwa seharusnya bukan Riska yang direlokasi.
"Tapi sama saja saya ngomong sama angin, orang di sini tidak percaya," ungkapnya.
Baca juga: Viral Persahabatan Pak Ambo dan Buaya Riska di Bontang Selama 26 Tahun, Terancam Dievakuasi BKSDA
Meski demikan Ia hanya berharap diberi kesempatan BKSDA Kaltim untuk melihat buaya tersebut.
Lantaran ia khawatir keselamatan predator air kesayangannya itu.
"Saya lihat difoto itu, Riska luka di bagian ekornya. Kasihan.
Saya cari informasi tapi belum dapat.
Saya mau ketemu juga minta keringanan dari BKSDA," terangnya.
Sementara itu, Lurah Guntung Denny Febrian mengaku ia tidak mengetahui pasti apakah buaya yang direlokasi BKSDA itu adalah Riska.
Menurutnya, BKSDA turun ke Guntung atas permintaan masyarakat yang resah pasca terjadinya konflik buaya dan manusia beberapa waktu lalu.
Dirinya pun menyakinkan, tindakan ini tidak memiliki niatan memojokan salah satu pihak.
Lantaran buaya yang disasar, adalah predator air yang kerap masuk ke pemukiman masyarakat.
Dua Buaya Menyusul
Sementara itu, dari berita sebelumnya Lurah Guntung Denny Febrian mengungkapkan BKSDA Kaltim, masih akan turun ke lapangan merelokasi dua ekor buaya lagi dari sungai Guntung.
Relokasi itu menggenapkan jumlah buaya yang berhasil diselamatkan BKSDA.
Setelah sebelumnya di akhir Agustus lalu pihak yang sama juga menangkap seekor buaya dari sungai tersebut.
"Masih ada dua lagi yang target BKSDA," terang Denny kepada Tribunkaltim.co, Rabu (4/10/2023). (*)
IKUTI BERITA LAINNYA DI SINI
Sebagian Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul Nasib Buaya Riska Bersahabat Pak Ambo Selama 26 Tahun, Dianggap Anak, Kini Terancam Dievakuasi BKSDA
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.