Pilpres 2024

Survei Terbaru, Ridwan Kamil Kalahkan Erick Thohir, RK Siap Jadi Cawapres, Partai Maupun Pribadi

Simak survei terbaru, Ridwan Kamil kalahkan Erick Thohir, RK siap jadi cawapres, partai maupun pribadi

Penulis: Rafan Arif Dwinanto | Editor: Muhammad Fachri Ramadhani
KOMPAS.COM/M. Elgana Mubarokah
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Simak survei terbaru, Ridwan Kamil kalahkan Erick Thohir, RK siap jadi cawapres, partai maupun pribadi 

Menurutnya, hasil survei tersebut merupakan persepsi masyarakat.

”Dimana kami pernah sebagai gubernur, sahabat yang baik.

Tapi, tentunya kita serahkan keputusan ini kepada pimpinan-pimpinan di partai, bagaimana yang terbaik untuk perjodohan dan untuk kedepannya,” terangnya.

Tak hanya dengan Ganjar, RK menyebut seluruh calon presiden (capres) yang sudah mendapat dukungan merupakan sahabatnya.

Baik itu Prabowo Subianto maupun Anies Baswedan.

Kepada Ganjar, Prabowo, dan Anies, RK mengirim doa.

Dia meyakini, peta politik masih akan terus berubah.

Dia pun menyampaikan bahwa dinamika yang dinamis itu masih akan terjadi sampai menjelang pendaftaran capres dan cawapres akhir bulan ini.

Baca juga: Hasil Survei Capres: Ada Peran SBY di Balik Merosotnya Elektabilitas Anies Baswedan-Cak Imin

”Sampai menjelang-menjelang pendaftaran saya menduga akan ada banyak hal-hal yang sifatnya dinamis,” jelasnya.

Untuk kebaikan masyarakat Indonesia, dia mendoakan nantinya hadir pasangan capres dan cawapres terbaik yang disodorkan kepada pemilih tahun depan.

Berkenaan dengan pilihan masyarakat muslim dan warga Nahdlatul Ulama (NU) yang juga terpotret dalam hasil survei Indikator Politik Indonesia, RK meyakini itu tidak lepas dari sejarah hidupnya.

RK menyebut, dirinya merupakan cucu dari figur yang pernah menjadi panglima Hizbullah.

Yakni KH. Muhyiddin, seorang tokoh NU dari Jawa Barat.

Selain itu, selama bertugas sebagai gubernur, dia memiliki program yang bersentuhan langsung dengan masyarakat muslim.

”Ada one pesantren one produk, lima ribuan pesantren selama lima tahun mempunyai bisnis dan mayoritas adalah pesantren NU,” ungkapnya.

Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved