Pilpres 2024

Putusan MK Buka Peluang Gibran Jadi Cawapres Prabowo, Anies: Kami Siap Menghadapi Siapapun

Putusan MK buka peluang Gibran jadi cawapres Prabowo, Anies sebut siap menghadapi siapapun.

Editor: Diah Anggraeni
Surya/Habibur Rohman
Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, bakal capres dan cawapres dari Koalisi Perubahan. Putusan MK buka peluang Gibran jadi cawapres Prabowo, Anies sebut siap menghadapi siapapun. 

TRIBUNKALTIM.CO - Putusan MK buka peluang Gibran jadi cawapres Prabowo, Anies sebut siap menghadapi siapapun.

Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka semakin kencang dikabarkan berpeluang besar maju sebagai cawapres Prabowo pada Pilpres 2024.

Hal ini setelah Mahkamah Konstitusi (MK) mengabulkan gugatan perkara nomor 90/PUU-XXI/2023 tentang usia minimal calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) dalam Undang-undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu.

Dalam putusan tersebut, MK membolehkan seseorang yang belum berusia 40 tahun mencalonkan diri sebagai presiden atau wakil presiden.

Namun dengan syarat, seseorang tersebut berpengalaman menjadi kepala daerah atau jabatan lain yang dipilih melalui pemilihan umum.

Baca juga: Anies Tak Mau Ambil Pusing soal Putusan MK, Fokus pada Persiapan Pendaftaran Capres Cawapres ke KPU

Baca juga: Di Tengah Polemik Projo Prabowo vs Projo Ganjar, Anies-Cak Imin Bertemu Jutaan Massa

Baca juga: Cawapres Anies Baswedan Sebut Pj Gubernur Jabar Picik, Pernyataan Cak Imin Bukan Tanpa Alasan

Menanggapi kabar Gibran Rakabuming Raka akan maju sebagai cawapres Prabowo, calon presiden dari Koalisi Perubahan, Anies Baswedan mengaku tidak khawatir.

Anies Baswedan memastikan bahwa dirinya dan calon wakil presiden Koalisi Perubahan, Muhaimin Iskandar (Cak Imin), siap menghadapi siapa pun dalam Pemilu 2024 yang akan datang.

"Haruskah saya mengatakan lagi? Tentu saja, kami siap. Kami harus siap menghadapi siapa pun," kata Anies ketika ditemui di Sidoarjo, Jawa Timur, pada Minggu (15/10/2023).

Anies sendiri tidak ingin berkomentar lebih jauh mengenai kemampuan pemimpin yang masih muda.

Baca juga: Cak Imin Sebut Tak Risau Elektabilitas Anies Paling Bontot di Jatim, Prabowo-Ganjar Bersaing Ketat

Sebagai informasi, nama Gibran disebut-sebut sebagai kandidat calon wakil presiden Prabowo, baik oleh Gerindra daerah maupun oleh relawan Jokowi sejak beberapa waktu yang lalu.

Sinyal bahwa Gibran akan menjadi calon wakil presiden Prabowo juga disuarakan oleh Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan (Zulhas).

Zulhas menyatakan bahwa ada tanda-tanda bahwa Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, akan menjadi calon wakil presiden mendampingi Prabowo Subianto.

"Saya pikir ada tanda-tanda," kata Zulhas sebelum Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Pro Jokowi (Projo) di Indonesia Arena, Jakarta, pada Sabtu (14/10/2023).

Baca juga: Masih Dendam Gus Dur Dikudeta dari PKB, Yenny Wahid Ogah Jadi Timses Anies, Cak Imin: Ngga Ngaruh!

Fokus Pendaftaran Capres Cawapres ke KPU

Bacapres Koalisi Perubahan, Anies Baswedan; Ketua Umum NasDem, Surya Paloh; dan Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar (Cak Imin) saat Deklarasi Capres Anies Baswedan-Cawapres Muhaimin Iskandar di Hotel Majapahit, Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (2/9/2023).
Bacapres Koalisi Perubahan, Anies Baswedan; Ketua Umum NasDem, Surya Paloh; dan Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar (Cak Imin) saat Deklarasi Capres Anies Baswedan-Cawapres Muhaimin Iskandar di Hotel Majapahit, Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (2/9/2023). (Facebook Anies Baswedan)

Gibran Rakabuming santer dikabarkan akan diusung sebagai Cawapres Prabowo usai putusan MK yang memperbolehkan batasan usia bagi para kontestan Pilpres 2024.

Anies mengaku tak ambil pusing siapapun kompetitornya.

Dia dan Cak Imin hanya fokus pada persiapan mereka untuk mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum pada tanggal 19 Oktober 2023 mendatang.

"Kami hanya fokus pada persiapan kami untuk tanggal 19 besok," ujar Anies.

Pihaknya juga siap siapapun kompetitornya nanti dalam Pilpres 2024.

Lebih dari itu, misi dan amanat terkait membawa perubahan untuk Indonesia yang berkeadilan menjadi fokus dari Anies bersama pasangannya Muhaimin Iskandar.

"Kita siap mendaftar tanpa bertanya siapa yang akan menjadi kompetitor. Karena menurut kami ini bukan soal kompetisinya, tapi ini soal membawa amanat rakyat soal perubahan untuk keadilan. Perubahan untuk kita merasakan kesetaraan kesempatan," tegas Anies usai menghadiri Deklarasi MU Perubahan di kediaman Lebak Bulus, Senin (16/10/2023).

Menurutnya, siapapun kompetitornya nanti harus membawa gagasan untuk ditawarkan kepada Rakyat Indonesia karena melalui adu gagasan akan semakin menghidupkan alam demokrasi Republik ini

"Jadi kita fokus pada agenda itu (Perubahan untuk Indonesia Berkeadilan). Siapapun yang nanti akan mendapat amanat dari koalisi manapun kita siap bawa gagasan itu. Karena ini bukan berperang. Ini bukan bermusuhan ini berkompetisi membangun membawa gagasan. Yang penting gagasannya dibawa,” tutupnya.

(TribunJateng.com/Tribunnews.com)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved