16.362 SR Jargas Rumah Tangga Sudah Terpasang, Pemkot Balikpapan Harap Ada Lanjutan Pemasangan

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Pada tahun 2021, Kota Balikpapan menjadi salah satu dari 40 Kabupaten/Kota se-Indonesia yang menjadi nominator oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

Yakni mendapatkan bantuan penyusunan Studi Pendahuluan Pembangunan Jaringan Gas Bumi untuk Rumah Tangga (Jargas).

Dengan sejatinya, anggaran pemasangan jargas rumah tangga ini berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN).

Yakni hal ini, dalam rangka pemenuhan target Nasional 4 juta Sambungan Rumah (SR) pada tahun 2024 oleh Pemerintah.

Baca juga: Pipa Jargas Bocor, 3.500 Rumah di Balikpapan Utara Terdampak

Baca juga: DPRD Dapat Laporan Jalan Retak karena Pembangunan Jargas di Balikpapan

Kepala Bagian Perekonomian Kota Balikpapan, Sri Hartini Anugraha mengatakan potensi pemasangan jargas di Kota Balikpapan sebesar 192.675 SR (Sambungan Rumah).

Di mana jumlah tersebut dengan estimasi total biaya investasi sebesar Rp1,54 triliun, atau setara dengan Rp7,98 juta per SR.

Kendati demikian, hingga saat ini telah terbangun jargas sebanyak 16.362 Sambungan Rumah (SR) di Kota Balikpapan.

Dengan lokasi yang terpilih, terdapat 6 Kecamatan dan 28 Kelurahan yang tersebar di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.

Sehingga demikian, Titin sapaan akrabnya, mengharapkan proyek nasional ini bisa berlanjut di Kota Balikpapan.

Hal ini, dalam rangka memenuhi kebutuhan akan jargas rumah tangga yang terus meningkat, seiring dengan pertambahan jumlah penduduk di Kota Balikpapan.

Baca juga: Pengerjaan Jargas di Balikpapan, Efeknya Jalan Retak hingga Terbelah

"Tentu sebagai proyek nasional, ada target jumlah penyelesainnya. Saat ini (target) sudah selesai dilaksanakan dalam tiga tahap yakni pada tahun 2016, 2018 dan 2020. Jadi sudah terpenuhi," ungkap Titin, Sabtu (28/10/2023).

"Kami berharap, program jargas rumah tangga bisa dilanjutkan di Kota Balikpapan," pungkasnya. (*)