Tamu Redaksi

Kisah Ardy Owner Zea Bakery Balikpapan, Sempat Gagal Belajar Buat Roti

Ardy, Owner Zea Bakery mengaku sempat gagal membuat roti, sebelum ia menggeluti usaha bakery yang dilakoninya sekarang.

Penulis: Kristiani Tandi Rani | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO
Ardy, Owner Zea Bakery saat menjadi narasumber di podcast Klinik UMKM Tribun Kaltim dengan tema 'Raup Rezeki dari Bisnis Bakery' Jumat (27/10/2023) 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Ardy, Owner Zea Bakery mengaku sempat gagal membuat roti, sebelum ia menggeluti usaha bakery yang dilakoninya sekarang.

Ardy mengisahkan perjalanan usahanya saat menjadi narasumber di podcast Klinik UMKM Tribun Kaltim dengan tema 'Raup Rezeki dari Bisnis Bakery', Jumat (27/10/2023).

Ardy memulai bisnis bakerynya di akhir tahun lalu. Banyak urusan yang harus dilalui.

Baca juga: Lubna Cake And Bakery Sangatta Hadir di Townhall dan Bagi-bagi Voucher Belanja Selama Ramadhan

"Mulai dari legalitasnya dulu, mulai dari pendaftaran mereknya, dari packagingnya, desainnya, sama PIRT, sampai NIB-nya," katanya.

Pebisnis asal Balikpapan ini bahkan mengakui untuk membuat roti, dia harus belajar selama setahun.

"Ada setahun gagal, yang pertama itu roti sobek ini. Awalnya bilang roti aja gampang, ternyata pas masuk ternyata menantang nggak segampang yang kita lihat dari luar," tuturnya.

Bahkan ia pun sempat putus asa untuk mempelajari teknik membuat roti, yang semula ia hanya pelajari secara otodidak ini.

"Nggak tau kenapa kalau saya aplikasikan yang saya dapat dari video dan artikel itu gagal, nggak sesuai ekspektasi,"

Baca juga: Testimoni Sertifikasi Halal Dari Lubna Cake And Bakery Sangatta, Omset Ikut Meningkat

Ardy mengaku dirinya sebelum memutuskan untuk berbisnis roti, ia sempat gonta-ganti bisnis.

"Saya sebelum ke bakery ini, ada usaha baju kaos dan ayam geprek," sebutnya.

Selain sebagai Owner Zea Bakery, Ardy juga melakoni pekerjaan di RSUD Kanujoso Djatiwibowo bagian radiografer radiologi.

Meski begitu, untuk membangun usahanya dia tidak pernah mengandalkan orang lain, semuanya dilakukannya sendiri.

"Ini 100 persen saya yang handel mulai dari foto produk, kelola akun sampai ngelola sendiri, bahkan desain dan semuanya," imbuhnya.

Baca juga: Cara Pemilik Seliny Cake and Bakery Bertahan di Tengah Pandemi, Andalkan Keberanian dan Strategi

Walau sibuk, pengusaha roti hangat ini tetap mengusahakan memberikan pelayanan maksimal kepada konsumennya.

"Rata-rata sampai ke konsumen diusahakan hangat, hangat inikan baru dibuat. Kalau ada yang mesan, aku sesuaikan dengan jadwal yang pas kosong," jelasnya.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved