IKN Nusantara

7 Proyek Swasta di IKN Nusantara yang Sudah Diresmikan Jokowi, Investasi Lebih dari Rp 28,15 Triliun

7 proyek swasta di IKN Nusantara yang sudah diresmikan Jokowi, investasi lebih dari Rp 28,15 triliun

Editor: Rafan Arif Dwinanto
X @jokowi
Presiden Jokowi tinjau lokasi pembangunan PLTS di Ibu Kota Nusantara, Penajam Pasear Utara, Kalimantan Timur pada Kamis (2/11/2023). 7 proyek swasta di IKN Nusantara yang sudah diresmikan Jokowi, investasi lebih dari Rp 28,15 triliun 

TRIBUNKALTIM.CO - Pemerintah kini tak sendirian dalam membangun infrastruktur di Ibu Kota Nusantara atau IKN Nusantara di Kalimantan Timur.

Deretan investor kakap di Tanah Air sudah berbondong-bondong membangun megaproyek mereka di IKN.

Diketahui, Presiden Jokowi sudah dua kali melakukan groundbreaking proyek-proyek swasta di IKN.

Rencananya, Desember nanti akan dilakukan kembali groundbreaking tahap III di IKN Nusantara.

Diketahui, Presiden Jokowi telah melangsungkan peletakan batu pertama atau groundbreaking sejumlah proyek investor swasta di Ibu Kota Nusantara (IKN).

Baca juga: Balikpapan Jadi Kota Penyangga IKN, Dishub akan Kembangkan Sarana Angkutan Massal

Kegiatan seremonial itu dilakukan Jokowi dalam dua waktu, yakni pada 21-23 September 2023 lalu (gelombang I) dan 1-3 November 2023 (gelombang II).

Jokowi menyampaikan, sudah semakin banyak pelaku usaha yang bersiap untuk investasi di IKN, terutama dari dalam negeri.

Hal itu terbukti saat kegiatan groundbreaking gelombang I dan II, di mana terdapat beberapa proyek investor dalam negeri yang mulai dibangun bersama dengan proyek pemerintah.

"Yang lalu (September) kita groundbreaking itu senilai Rp 23 triliun, kemudian kali ini (Oktober) kira-kira Rp 12 triliun.

Kemudian nanti Desember (Rp 10 triliun) totalnya menjadi Rp 45 triliun," ujarnya usai meninjau proyek-proyek pembangunan di IKN pada Rabu (01/11/2023), dikutip dari laman Sekretariat Presiden.

7 Proyek Swasta di IKN dengan total nilai investasi lebih dari Rp 28,15 triliun

1. Hotel Nusantara

Hotel bintang lima ini merupakan bagian dari proyek mixed use besutan Konsorsium Agung Sedayu Group (ASG) yang terdiri dari 10 taipan besar atau kerap disebut naga. Meliputi, ASG milik Sugianto Kusuma (Aguan), Salim Group milik Anthony Salim, Sinarmas milik Franky Wijaya, Pulauintan milik Pui Sudarto, Djarum milik Budi Hartono.

Kemudian Wings Group milik William Katuari, Adaro milik TP Rahmat/Boy Tohir, Barito Pacific milik Prajogo Pangestu, Mulia Group milik Eka Tjandranegara, dan Astra milik Soeryadjaya.

Dengan total nilai investasi Rp 20 triliun, Konsorsium ASG akan membangun kawasan terpadu yang mencakup hotel, mal, hingga perkantoran.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved