Berita Samarinda Terkini

Efektif Bantu Wirausaha Baru di Samarinda, Program Pemkot 'Kredit Bertuah' Banyak Diminati

Efektif bantu wirausaha baru di Samarinda, program pemkot 'Kredit Bertuah' banyak diminati.

Penulis: Sintya Alfatika Sari | Editor: Diah Anggraeni
TribunKaltim.co/Sintiya Alfatika Sari
Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perindustrian Kota Samarinda, Nurahmani. Efektif bantu wirausaha baru di Samarinda, program pemkot 'Kredit Bertuah' banyak diminati. 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Program kredit Bertuah yang dicanangkan sejak pemerintahan Wali Kota Samarinda, Andi Harun dan Wakil Wali Kota Rusmadi Wongso, dinilai efektif membantu para wirausaha baru di Kota Samarinda.

Program yang diluncurkan pada 25 Oktober 2022 ini merupakan kredit pinjaman tanpa bunga sebagai bentuk upaya Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda bersama Bankaltimtara untuk memudahkan masyarakat dalam memulai usaha.

Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (Diskop dan UKM), dan Perindustrian Kota Samarinda  Nurahmani menjelaskan, jumlah nasabah Kredit Bertuah telah mencapai 260 debitur.

Total dana yang telah disalurkan melalui program Kredit Bertuah ini adalah sebesar Rp 5,4 miliar dari total Rp 15 miliar.

Hal tersebut membuktikan bahwa peminat program ini naik secara signifikan dibanding beberapa bulan lalu.

"Sekarang sudah ada 260 debitur, dibandingkan bulan Agustus lalu hanya 53 debitus," sebutnya, Rabu (8/11/2023).

Baca juga: Tanpa Bunga, Inilah Syarat Mengajukan Kredit Bertuah untuk Buka Usaha

Baca juga: Kolaborasi dengan Bankaltimtara, Pemkot Samarinda Luncurkan Program Kredit Bertuah

Baca juga: Bankaltimtara Bersinergi Bangun Harmoni demi Eksistensi jadi Bank Nasional

Wanita yang akrab disapa Yama ini mengatakan, bagi masyarakat yang ingin mengajukan Kredit Bertuah, mereka harus memiliki nomor induk berusaha (NIB) dan dapat meminta rekomendasi dari Diskop UKM.

 "Kemudian ada persyaratan yang harus dipenuhi, dan permohonan akan diverifikasi oleh Bankaltimtara, termasuk verifikasi lapangan untuk mengecek sertifikasi kredit terkait usaha mereka," jelasnya.

Dalam hal ini, Bankaltimtara adalah pihak yang menentukan persetujuan akhir berdasarkan kemampuan dan kebutuhan debitur.

"Diskop UKM hanya memberikan rekomendasi berdasarkan informasi yang tersedia, terutama keberadaan NIB dan usaha yang tercatat," tutur Yama.

Baca juga: Bankaltimtara Segera Jadi Bank Nasional dan Corporate Plan Sudah Ditetapkan, Fase Pertama 2023 –2024

Di samping itu, hingga saat ini belum ada kasus kredit yang macet.

Namun, Yama mengatakan, terdapat beberapa permohonan yang ditolak karena riwayat kredit macet di bank lain.

Yama juga mengatakan pesan Wali Kota Samarinda Andi Harun beberapa waktu lalu agar masyarakat dapat memanfaatkan dana tersebut dengan sebaik mungkin untuk meningkatkan usaha mereka.

 "Dan juga program ini terus kami sosialisasikan kepada warga untuk mendorong lebih banyak orang mengambil manfaat dari program Kredit Bertuah ini," tukasnya. (*)

 

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved