Pilpres 2024

Dukung Ganjar, Yenny Wahid Siap Tarung Lawan Khofifah di Jawa Timur, Cek Survei Capres di Jatim

Dukung Ganjar Pranowo, Yenny Wahid siap tarung lawan Khofifah di Jawa Timur, cek survei elektabilitas capres di Jatim

Editor: Rafan Arif Dwinanto
Tribunnews/Jeprima
Politisi Zannuba Arrifah Chafsoh Rahman Wahid atau lebih dikenal Yenny Wahid saat ditemui pada acara pembukaan butik dan wedding galery milik Amy Atmanto di Royal Place Building, Ahmad Dahlan, Jakarta Selatan, Rabu (4/2/2015). Dukung Ganjar Pranowo, Yenny Wahid siap tarung lawan Khofifah di Jawa Timur, cek survei elektabilitas capres di Jatim 

Survei Litbang Kompas

Peneliti dari Litbang Kompas, Toto Suryaningtyas, memperkirakan bahwa persaingan antara pasangan capres cawapres di Provinsi Jawa Timur (Jatim) dan Jawa Barat (Jabar) akan menjadi yang paling ketat dalam Pipres 2024 mendatang.

Hal ini disebabkan oleh belum adanya nama pasangan calon yang mendominasi di dua provinsi tersebut dengan suara yang signifikan.

Toto menjelaskan bahwa setiap pasangan capres dan cawapres memiliki wilayah yang menjadi lumbung suara mereka.

Namun, di Jatim dan Jabar, keunggulan pasangan tertentu cenderung tidak bersifat mutlak.

"Di Pulau Jawa, masing-masing capres memiliki keunggulan, misalnya dari DKI Jakarta, Anies Baswedan memiliki keunggulan.

Sedangkan di Banten dan Jabar, Prabowo Subianto memiliki keunggulan.

Sementara untuk Jateng dan Jawa Timur Jatim, Ganjar Pranowo merupakan figur yang paling unggul," ujar Toto pada Minggu, 29 Oktober 2023.

Namun, Toto menekankan bahwa keunggulan dalam hal ini tidak bersifat mutlak.

Misalnya, Prabowo di Jabar tidak mencapai 50 persen, mungkin hanya sekitar 35 persen.

Begitu juga dengan keunggulan Ganjar di Jatim yang tidak mutlak, berkisar antara 35-40 persen dibandingkan dengan calon-calon lain.

Toto juga menyoroti langkah Prabowo Subianto yang mencoba untuk menggandeng Gibran Rakabuming Raka dalam upaya memperoleh suara dari Jateng.

Namun, Jateng memiliki basis pendukung yang kuat dari PDI Perjuangan, sehingga sering dijuluki "kandang banteng."

Selain itu, Toto menyatakan bahwa elektabilitas tinggi Gibran di Jateng cenderung mengarah pada posisi sebagai gubernur, bukan cawapres.

"Ketika ditanya siapa yang paling berpotensi menjadi gubernur Jateng, jawabannya hanya sekitar 10 persen paling tinggi.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved