IKN Nusantara
Anies Baswedan Kembali Lontarkan Kritik Soal IKN Nusantara, Bangun Kota di Hutan Picu Ketimpangan
Anies Baswedan kembali lontarkan kritik soal IKN Nusantara, bangun kota di hutan picu ketimpangan
Dialog terbuka Muhammadiyah merupakan rangkaian dialog dengan tiga calon presiden yang telah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Baca juga: Jokowi Lantik Jenderal Agus Subiyanto Sebagai Panglima TNI, Cek Daftar Geng Solo di TNI dan Polri
Pada Kamis (23/11/2023) besok akan dilakukan dialog terbuka untuk pasangan calon nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD di Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ).
Sementara itu, untuk paslon nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka rencananya digelar di Universitas Muhammadiyah Surabaya, Jawa Timur pada Jumat (24/11/2023).
Dalam sesi Anies-Muhaimin terdapat lima panelis yang dihadirkan.
Pertama, Ulama Intelektual Professor Saad Ibrahim yang juga Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur.
Kedua, Rektor Universitas Muhammadiyah Surakarta dan Guru Besar Program Studi Pendidikan Biologi professor Sofyan Anif.
Lalu, mantan Ketua Komisi Yudisial dan juga Guru Besar Program Studi Ilmu Hukum UMS Aidil Fitriciada, peneliti senior LIPI Professor Siti Zuhro, dan terakhir Guru Besar Politik Islam-Ilmu Politik Professor Zuly Qodir.
Baca juga: BSB Jadi Investor Pertama Asal Kalimantan Timur di IKN Nusantara, Bangun Pusat Perbelanjaan Modern
IKN Tak Masuk di Visi-Misi Anies-Cak Imin
Tiga pasangan calon presiden dan calon wakil presiden telah resmi mendaftarkan diri dalam kontestasi Pilpres tahun 2024.
Mereka adalah Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar (AMIN), Ganjar Pranowo - Mahfud MD, serta Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka.
Ketiga pasangan tersebut juga telah meramu visi, misi, dan program kerja yang akan dijalankan apabila kelak berhasil terpilih.
Dari beberapa program kerja yang telah mereka tuangkan, komitmen mengenai kelanjutan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) juga patut dilihat.
Mengingat pembangunan IKN yang telah dimulai pada era pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) merupakan proyek jangka panjang dengan penyelesaian hingga tahun 2045.
Lantas, bagaimana nasib IKN berdasarkan visi dan misi Anies - Cak Imin, Ganjar - Mahfud, dan Prabowo - Gibran?
Pasang Anies - Cak Imin, tidak mencantumkan tentang kelanjutan pembangunan IKN di dalam visi dan misinya.
| 4.500 Kubik Batu dan Abu Untuk Proyek Jalan IKN |
|
|---|
| Basuki Hadimuljono Sebut Air di IKN Bisa Langsung Diminum |
|
|---|
| Sampah di Kawasan IKN Bakal Diolah di TPST Berkapasitas 70 Ton per Hari, 17 Agustus Sudah Siap |
|
|---|
| Program Makan Siang Gratis Lebih Penting dari IKN, Keluarga Prabowo: Kalau Belum Mampu, Jangan Dulu |
|
|---|
| Warga yang Lahannya Terdampak Pembangunan IKN Nusantara Dapat Ganti Untung, AHY: Bukan Ganti Rugi |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/Dirut-PLN-dampingi-Presiden-Jokowi-di-IKN.jpg)