Ibu Kota Negara
ASN Berkeluarga tak Perlu Khawatir Pindah ke IKN Nusantara, Pemerintah Siapkan Sekolah Berkualitas
Aparatur Sipil Negara (ASN) berkeluarga tak perlu khawatir pindah ke IKN Nusantara. Pemerintah siapkan sekolah berkualitas.
"Jadi mulai ongkos pindah alamat, sampai selama dia tinggal di sana termasuk, sedang dicari dan dikaji," lanjut Anas.
Proses perpindahan ASN ke IKN sendiri dijadwalkan berlangsung bertahap, mulai Maret 2024, kemudian lanjut Juli dan Agustus 2024.
Pada tahap pertama, sebanyak 2.000 ASN akan pindah ke IKN, walau jumlah ini masih bisa berubah tergantung kesiapan gedung tempat tinggal ASN.
"Hampir semua K/L (kementerian dan lembaga) pindah, tapi eselonnya tertentu, enggak semua eselon, yang terkait bisnis masih tetap di Jakarta," pungkas Anas.
Baca juga: Akmal Malik Tinjau Calon Lokasi Pembangunan 2 Bendungan di Penyangga IKN Nusantara
Pindah Mulai Maret
Anas mengatakan, jumlah ASN yang akan pindah ke Ibu Kota Nusantara pada tahun depan tergantung selesainya pembangunan infrastruktur tempat tinggal.
Meski demikian, Anas memperkirakan akan ada 1.200 orang - 3.200 ASN yang akan pindah ke IKN pada tahap pertama.
"Tahap pertama ada 1.200-an sampai ke 3.200, tergantung selesainya gedung di sana," ujar Anas di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (20/11/2023).
Dia menjelaskan, bagi ASN yang belum menikah bisa bertempat tinggal secara berbagi di satu tempat.
Namun, untuk ASN yang sudah menikah akan disiapkan tempat untuk keluarga.
Sejalan dengan hal tersebut, Anas juga menyebutkan, nantinya di setiap kementerian akan ada persiapan teknis untuk kepindahan ASN jabatan tertentu.
Artinya, ada ASN yang pindah duluan dan ada yang tidak.
"Intinya, begitu tempat siap kita sudah siapkan (kepindahan)," kata Anas.
Lebih lanjut Anas mengungkapkan bahwa pemerintah sudah membuat simulasi kepindahan ASN ke IKN untuk bulan Maret, Juli dan Agustus 2024.
Termasuk nantinya akan memberikan insentif untuk ASN yang pindah.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.