Berita Balikpapan Terkini

Warga Keluhkan Dampak Proyek DAS Ampal Balikpapan, Berdebu hingga Merusak Ban Motor

Ruas Jalan MT Haryono di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, selalu ramai di pagi hari. Tak mengendurkan laju kendaraan.

TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO
Pengerjaan saluran sekunder Balikpapan Baru atau tepatnya di depan Kantor Telkom, MT Haryono, Kota Balikpapan, yang menjadi bagian dari proyek DAS Ampal. 

Ia mengatakan, air PDAM yang mengalir di rumahnya sering kotor dan bau. "Kami harus membeli air galon untuk minum dan memasak," katanya.

Rizky merasa tidak puas dengan pemerintah dan kontraktor yang tidak memperhatikan dampak sosial dan lingkungan dari proyek tersebut.

Ia mendesak agar proyek tersebut segera diselesaikan sesuai jadwal dan tidak diperpanjang lagi.

"Kan enak kalau cepat selesai, jadi proyek ini bisa jadi manfaat bagi warga Balikpapan," harapnya.

Sudah Lebih Setahun

Diketahui, Proyek DAS Ampal adalah proyek pembangunan bangunan air pengendali banjir yang meliputi enam titik pengerjaan di sepanjang Daerah Aliran Sungai (DAS) Ampal, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.

Proyek ini dimulai sejak September 2022 dan diharapkan selesai pada Desember 2023.

Salah satu titik pengerjaan yang paling menonjol adalah di Jalan MT Haryono, depan Perumahan Citra City.

Di sini, terlihat alat berat yang terparkir di badan jalan, menyebabkan kemacetan lalu lintas. Debu yang beterbangan dari lokasi proyek juga menimbulkan polusi udara dan mengganggu penglihatan pengendara.

Baca juga: DPRD Balikpapan Sebut Proyek DAS Ampal Sebabkan Air PDAM Mati dan Jalan Berdebu

Terdapat sedikitnya empat unit ekskavator yang terparkir di lokasi ini dan baru bekerja malam harinya.

Di seberang jalan, terdapat Perumahan Wika, tempat saluran air dari Global Sport akan terhubung dengan drainase Jalan MT Haryono.

Di sini, terlihat papan proyek yang berisi informasi tentang proyek DAS Ampal, termasuk nama kontraktor, konsultan, dan anggaran.

Pengerjaan saluran sekunder Balikpapan Baru atau tepatnya di depan Kantor Telkom, MT Haryono, Kota Balikpapan, yang menjadi bagian dari proyek DAS Ampal.
Pengerjaan saluran sekunder Balikpapan Baru atau tepatnya di depan Kantor Telkom, MT Haryono, Kota Balikpapan, yang menjadi bagian dari proyek DAS Ampal. (TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO)

Di balik papan proyek, terlihat tumpukan material dan sampah yang berserakan di sekitar saluran air.

Saluran air yang seharusnya bersih dan lancar, kini menjadi kotor dan keruh.

Di depan Kantor Telkom, terlihat perbaikan saluran sekunder. Di sini, terlihat susunan box culvert atau gorong-gorong kotak yang akan diletakkan di tengah jalan. Jalan yang sebelumnya beraspal mulus, kini menjadi berdebu.

(*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved