DPRD Paser Harap PD Pemuda Muhammadiyah dan Nasyiatul Aisyiyah Berkontribusi untuk Kemajuan Daerah

TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER - Pengurus Pimpinan Daerah (PD) Pemuda Muhammadiyah dan Nasyiatul Aisyiah Kabupaten Paser untuk periode 2023-2027 telah dikukuhkan.

Pengukuhan dihadiri Ketua Komisi III DPRD Paser Edwin Santoso, Wakil Bupati Paser Syarifah Masitah Assegaf, Ketua Pimpinan Muhammadiyah Kaltim Adam Muhammad, serta unsur Forkopimda.

Pengukuhan berlangsung pada 26 November 2023 di Hotel Kryad Sadurengas, Kecamatan Tanah Grogot, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur.

Baca juga: Hadiri Muktamar Pemuda Muhammadiyah di Balikpapan, Ganjar Disambut Ketua Umum dan Ratusan Kader

Ketua Komisi III DPRD Paser Edwin Santoso menyampaikan selamat kepada pengurus PD Muhammadiyah Paser dan Nasyiatul Aisyiyah Kabupaten Paser yang telah dilantik.

"Selamat kepada PD Pemuda Muhammadiyah dan Nasyiatul Aisyiyah yang dilantik, semoga dengan kepengurusan yang baru itu dapat lebih maju dan bisa lebih bermanfaat bagi kehidupan masyarakat," terang Edwin, Kamis (30/11/2023).

PD Pemuda Muhammadiyah dan Nasyiatul Aisyiyah Kabupaten Paser juga diharapkan mampu memberikan kontribusi bagi daerah.

"Tentunya melalui program kerjanya, yang dapat memajukan Kabupaten Paser," jelas Ketua Komisi III DPRD Paser.

Sebagai salah satu organisasi otonom di bawah naungan Muhammadiyah, Pemuda Muhammadiyah dan Nasyiatul Aisyiyah memiliki peran yang strategis dan penting dalam aktivitas dakwah di kalangan pemuda.

Baca juga: Rangkaian Muktamar Pemuda Muhammadiyah, Ganjar Jadi Pemateri Seminar Menggagas Indonesia Baru

Selain untuk dakwah, kedua organisasi itu juga berperan dalam menggerakkan aktivitas sosial, pendidikan dan kemanusiaan di daerah.

"Kehadiran organisasi kepemudaan itu, mengalami perkembangan yang cukup signifikan sejak awal berdirinya karena tidak hanya fokus dalam pengembangan spiritual maupun dakwah melainkan memberikan kontribusi nyata dalam berbagai bidang," ulasnya.

Untuk itu, Edwin berharap agar para pengurus yang telah dikukuhkan mampu mengemban amanah menjadi motor penggerak angkatan muda Muhammadyah.

"Guna merumuskan strategi gerakan nyata dan kongkrit di internal persyarikatan dan bagi masyarakat Kabupaten Paser," pungkasnya. (*)