Berita Nasional Terkini

Ketua BEM KM UGM Disorot Usai Nobatkan Jokowi Alumni Paling Memalukan, Status Mahasiswa Gielbran

Ketua BEM KM UGM disorot usai nobatkan Jokowi sebagai alumni paling memalukan. Status kemahasiswaan Giebran Muhammad Noor

Editor: Amalia Husnul A
Instagram gielbranmnoor
Gielbran Muhammad Noor, Ketua BEM KM UGM. Usai nobatkan Jokowi sebagai alumni paling memalukan, Ketua BEM KM UGM disorot. Status kemahasiswaan Giebran Muhammad Noor 

TRIBUNKALTIM.CO - Masih terus jadi sorotan, Ketua BEM KM UGM, Gielbran Muhammad Noor setelah organisasi mahasiswa yang diketuainya menobatkan Jokowi sebagai alumni paling memalukan.

Nama Gielbran langsung menjadi perhatian setelah BEM KM UGM menobatkan Jokowi sebagai alumni paling memalukan bulan Desember 2023 ini.

Status kemahasiswaan Gielbran tak ketinggalan ikut jadi perhatian setelah BEM KM UGM memilih Jokowi sebagai alumni paling memalukan.

Predikat Jokowi sebagai alumni paling memalukan oleh BEM KM UGM dengan segera menjadi ramai jadi pembicaraan hingga Gielbran ikut disorot.

Baca juga: Selain Gielbran, Daftar Ketua BEM yang Pernah Kritik Jokowi, Kartu Kuning hingga King of Lip Service

Baca juga: BEM UGM Trending, Jokowi Dinobatkan Jadi Alumni Paling Memalukan, Respon Gibran dan Biodata Gielbran

Baca juga: Profil Gielbran Muhammad Noor, Ketua BEM UGM yang Nobatkan Jokowi sebagai Alumni Paling Memalukan

Diketahui, Gielbran adalah mahasiswa Fakultas Peternakan Universitas Gadjah Mada.

Status kemahasiswaan Gielbran ikut disinggung warganet usai BEM KM UGM menobatkan Jokowi sebagai alumni paling memalukan

Selain di Instagram BEM KM UGM, predikat Jokowi sebagai alumni paling memalukan ini juga disampaikan Gielbran dalam orasinya dalam Mimbar diskusi publik di Bundaran UGM, Jumat 8 Desember 2023 lalu. 

Selain Gielbran, acara tersebut juga dihadiri aktivis Hak Asasi Manusia, Fatia Maulidiyanti dan akademisi sekaligus peneliti Hukum Tata Negara Indonesia, Dr. Zainal Arifin Mochtar.

Dalam orasinya, Gielbran menggambarkan Jokowi sebagai pemimpin yang culas dengan kapasitas otak yang kecil hingga mengakui merasa jijik karena satu alumni dengan Presiden Jokowi.

Tentu saja hal ini menjadi sorotan tajam hingga menuai berbagai hujatan dari publik.

Dikutip TribunKaltim.co dari surya.co.id di artikel berjudul Status Kemahasiswaan Gielbran Ketua BEM UGM Usai Kritik Jokowi Disorot, Tuai Hujatan: Minimal Lulus, Gielbran mengatakan, penobatan untuk Jokowi ini adalah bentuk kekecewaan.

Menurutnya, sudah hampir dua periode Joko Widodo memimpin Indonesia, tapi masih ada banyak masalah penting yang belum diselesaikan.

Mulai dari kasus korupsi, pimpinan KPK, yang seharusnya bertanggung jawab untuk memerangi korupsi, sekarang malah menjadi pelaku kriminal.

Kemudian, Undang-Undang ITE tentang kebebasan berpendapat diubah, yang dianggap sangat mempermudah kriminalisasi aktivis.

Selain itu dirinya juga menyoroti konstitusi.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved