Berita Kukar Terkini
Tinjau Penggilingan Padi di Anggana, Bupati Kukar Edi Damansyah Berharap Bisa Dikelola Profesional
Tinjau penggilingan padi di Anggana, Bupati Kukar Edi Damansyah berharap bisa dikelola professional.
Penulis: Miftah Aulia Anggraini | Editor: Diah Anggraeni
TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG - Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah meninjau unit penggilingan padi yang baru selesai pembangunannya di Desa Sidomulyo, Kecamatan Anggana.
Unit penggilingan padi berupa alat sarana produksi mesin pertanian (alsintan) tersebut merupakan bantuan program Kukar Idaman melalui Dinas Pertanian dan Peternakan.
Bupati Edi Damansyah melihat langsung uji coba penggilingan gabah yang diproses menjadi beras.
Edi mengatakan, program Dedikasi Kukar Idaman berupaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pembangunan ekonomi di berbagai sektor, termasuk pertanian, ekonomi kerakyatan, dan ekonomi kreatif.
Baca juga: Kartanegara FC Asal Kukar Siap Berlaga di Liga 3, Pesan Edi Damansyah Ada Pembinaan Level Junior
Wujud nyata program Dedikasi Kukar Idaman dalam sektor pertanian ialah memperkuat pembangunan ekonomi berbasis pertanian.
Dalam sektor pertanian, Kabupaten Kukar adalah lumbung pangan di Provinsi Kaltim.
Hal ini lantaran Kabupaten Kukar berkontribusi besar terhadap produksi padi di Kaltim mencapai 44 persen.
Pemkab Kukar sangat mendorong agar masyarakat ikut berkontribusi dalam menjadikan Kukar sebagai lumbung pangan di Kaltim dengan cara meningkatkan produktivitas pertanian dengan menerapkan praktik pertanian yang berkelanjutan dan inovatif.
“Jadi penggilingan padi ini upaya kami untuk mendorong petani Anggana terus giat berproduksi menjadi petani yang makin produktif,” ujarnya, Kamis (21/12/2023).
Baca juga: Gerah dengan Kelangkaan Pertalite di Kukar, Bupati Edi Damansyah: Ada Orang Gaib yang Ambil
Bupati berharap, bantuan penggilingan padi untuk Gapoktan agar dikelola secara profesional.
Ia menyarankan agar belajar di desa Loh Sumber Loa Kulu yang juga mengelola penggilingan padi melalui Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) berjalan dengan baik, membina petani dan membeli hasilnya untuk diproses dan dipasarkan dengan kemasan bagus.
“Kelola dengan baik dan profesional, agar manfaatnya bisa dirasakan petani dan masyarakat,” pesan Edi Damansyah.
Hadir pada acara itu Unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kukar beserta para kepala perangkat daerah, camat dan unsur Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan Anggana, kepala desa-anggota BPD se-Anggana, penyuluh pertanian se-Anggana, pengurus Gapoktan se-Anggana. (*)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.