Pilpres 2024

Ganjar-Mahfud di Urutan Buncit, Mahfud Tak Percaya Survei CSIS, Sindir Pernah Prediksi Jokowi Kalah

Ganjar-Mahfud di urutan buncit, Mahfud MD tak percaya survei CSIS, sindir pernah prediksi Jokowi kalah

Editor: Rafan Arif Dwinanto
Screenshot/Kompas TV
Cawapres nomor urut 3 Mahfud MD dalam debat cawapres yang diselenggarakan KPU, Jumat (22/12/2023). Ganjar-Mahfud di urutan buncit, Mahfud MD tak percaya survei CSIS, sindir pernah prediksi Jokowi kalah 

TRIBUNKALTIM.CO - Berbagai lembaga survei merilis hasil riset mereka terkait elektabilitas capres-cawapres di akhir Desember ini, jelang masa pencoblosan Pilpres 2024.

Salah satunya Centre for Strategic and International Studies atau CSIS.

Meski demikian, cawapres nomor urut 3, Mahfud MD tak percaya hasil riset CSIS lantaran menempatkan elektabilitas pasangan Ganjar-Mahfud di urutan terakhir.

Mahfud MD bahkan mengungkit CSIS pernah merilis survei yang menyebut Presiden Jokowi kalah di Pilpres lalu.

Diketahui, dalam survei CSIS terbaru, pasangan Ganjar Pranowo - Mahfud MD berada di urutan terakhir.

Baca juga: Ketat, Persaingan 2 Capres Berebut Posisi 2 di Pilpres 2024, 3 Survei Elektabilitas Edisi Desember

Dengan elektabilitas yang hanya mencapai 19,4 persen.

"Saya enggak percaya sama sekali," kata Mahfud, saat mendatangi Pondok Pesantren Al-Khoziny, Desa Siwalanpanji, Buduran, Kabupaten Sidoarjo, Kamis (28/12/2023).

Mahfud MD menyebut, CSIS sempat meramal Joko Widodo (Jokowi) kalah di pemilihan presiden (Pilpres).

Akan tetapi, hal tersebut ternyata salah. "CSIS dulu itu kan pernah meramal Pak Jokowi kalah.

Dua minggu sebelum Pilpres sudah ada berita berdasarkan hasil survei CSIS Jokowi game over, tapi salah total," jelasnya.

Oleh karena itu, Mahfud lebih berpegang pada hasil survei yang dikeluarkan oleh Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, sebagai rujukan informasi mengenai elektabilitasnya.

"Enggak apa-apa, kita punya survei sendiri. (Survei CSIS) itu hanya untuk menekan psikologis saja, untuk menakut-nakuti orang," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, Lembaga survei CSIS merilis hasil survei terbaru terkait elektabilitas calon presiden dan wakil presiden 2024. Pasangan capres - cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming memiliki elektabilitas tertinggi, yakni 43,7 persen.

Baca juga: 3 Hasil Survei Pilpres Akhir Desember, Elektabilitas Capres Terkuat Tak Terkejar, Rebutan Posisi 2

Disusul kemudian oleh paslon nomor urut 1 Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar dengan 26,1 persen dan paslon nomor urut 3 Ganjar Pranowo - Mahfud MD dengan 19,4 persen.

Dalam survei kali ini, sebanyak 6,4 persen responden belum menentukan pilihan. Sementara 4,5 persen tidak menjawab.

Kepala Departemen Politik dan Perubahan Sosial CSIS Arya Fernandes mengatakan, Prabowo - Gibran dan Anies - Muhaimin bersaing ketat di wilayah Sumatera dan Jakarta - Banten.

“Kalau kita breakdown berdasarkan zona, memang menunjukkan di wilayah Sumatera itu pasangan 01 dan 02 masih bersaing ketat,” kata Arya dalam konferensi pers secara daring, Rabu (27/12/2023).

Baca juga: KPU Beber Aturan Baru Debat Capres Cawapres Pilpres, Gibran Tak Bisa Pakai Senjata Sejenis SGIE Lagi

Deretan Survei Sebelumnya

1. Litbang Kompas

Survei Litbang Kompas dirilis pada Senin (11/12/2023), menunjukkan Anies-Muhaimin berada di posisi kedua.

1. Prabowo-Gibran : 39,3 persen

2. Anies-Muhaimin : 16,7 persen

3. Ganjar-Mahfud : 15,3 persen

Namun, elektabilitas Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud masih kalah dengan angka pemilih yang belum menentukan pilihannya, yaitu 28,7 persen.

2. LSI Denny JA

Hasil jajak pendapat Lingkar Survei Indonesia (LSI) Denny JA yang dirilis pada Senin (11/12/2023) menunjukkan Prabowo-Gibran unggul di atas 40 persen.

Dengan menggunakan simulasi kertas suara, berikut hasil survei LSI Denny JA.

1. Prabowo-Gibran : 42,9 persen

2. Ganjar-Mahfud : 24,9 persen

3. Anies-Muhaimin : 24 persen

Suara tidak sah sebanyak 0,5 persen, dan tidak menjawab sebesar 7,7 persen.

Baca juga: Hasil Survei Pilpres 2024 Terbaru Desember 2023, Elektabilitas Capres Cawapres Terkuat Masih Unggul

3. Populi Center

Survei Populi Center yang juga dirilis pada Senin (11/12/2023) menunjukkan Prabowo-Gibran unggul di atas 40 persen.

Dengan menggunakan simulasi kertas suara, berikut hasil survei Populi Center.

1. Prabowo-Gibran : 46,7 persen

2. Ganjar-Mahfud : 21,7 persen

3. Anies-Muhaimin : 21,7 persen

Sementara responden yang belum memutuskan sebanyak 8,1 persen, dan yang menolak menjawab 1,8 persen.

4. Poltracking

Poltracking Indonesia merilis hasil survei pada Senin (11/12/2023).

1. Prabowo-Gibran : 45,2 persen

2. Ganjar-Mahfud : 27,3 persen

3. Anies-Muhaimin : 23,1 persen

Survei Poltracking Indonesia dilakukan pada 29 November hingga 5 Desember 2023.

Sementara itu sebanyak 4,4 persen tidak tahu atau tidak menjawab.

Baca juga: Debat Capres Tak Cukup Dongkrak Elektabilitas Anies-Cak Imin, Hasil Survei Terbaru Edisi Desember

5. Arus Survei Indonesia (ASI)

ASI merilis hasi survei elektabilitas capres-cawapres khusus di Pulau Jawa, Senin (11/12/2023).

Wilayah survei meliputi Banten, Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, dan Jawa Timur.

1. Prabowo-Gibran : 34,2 persen

2. Ganjar-Mahfud : 30,7 persen

3. Anies-Muhaimin : 26,3 persen

Sementara itu tidak tahu atau tidak menjawab sebesar 8,7 persen.

Survei ini melibatkan 1.200 responden dengan margin of error mencapai 2,9 persen.

6. Survei LSI

Sementara itu hasil Lembaga Survei Indonesia (LSI) yang dirilis pada Minggu (10/12/2023), menunjukkan Prabowo-Gibran mengungguli dua paslon lainnya.

1. Prabowo-Gibran : 45,6 persen

2. Ganjar-Mahfud : 23,8 persen

3. Anies-Muhaimin : 22,3 persen.

Sedangkan 8,3 persen responden tidak menjawab atau belum menentukan pilihan.

Survei ini dilakukan pada 3-5 Desember 2023.

Jumlah responden sebanyak 1.426 dengan margin of error 2,6 persen.

Baca juga: Survei Elektabilitas Capres Cawapres 2024 di Jawa Tengah, Ganjar dalam Bayang-Bayang Prabowo-Gibran

7. Indikator Politik

Survei Indikator dirilis pada Sabtu (9/12/2023).

1. Prabowo-Gibran : 45,8 persen

2. Ganjar-Mahfud : 25,6 persen

3. Anies-Muhaimin : 22,8 persen

Sementara sebanyak 5,8 persen tidak tahu atau tidak jawab.

Survei ini diambil pada 23 November sampai 1 Desember 2023.

Survei diikuti sebanyak 1.200 responden dari seluruh provinsi yang terdistribusi secara proporsional, dengan margin of error 2,9 persen. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Elektabilitas di Urutan Terakhir, Mahfud MD Tak Percaya Survei CSIS"

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved