Berita Berau Terkini
BMKG Jelaskan Potensi Cuaca Buruk di Berau, Ini Penyebabnya
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengimbau masyarakat dan pihak terkait untuk selalu waspada terhadap potensi cuaca buruk di Berau
Penulis: Renata Andini Pengesti | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengimbau masyarakat dan pihak terkait untuk selalu waspada terhadap potensi cuaca buruk di Kabupaten Berau.
Khususnya hingga tanggal 10 Januari 2024.
Potensi cuaca buruk tersebut berupa hujan sedang hingga lebat yang disertai petir dan angin kencang.
Hujan lebat berpotensi terjadi di wilayah Tanjung Redeb, Sambaliung, Gunung Tabur, Teluk Bayur, Batu Putih, Bidukbiduk, Talisayan, Biatan, Tabalar, Maratua, Pulau Derawan, Kelay, dan Segah.
Menurut Kepala BMKG Berau, Ade Heryadi, potensi cuaca buruk tersebut disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain:
Baca juga: Terjawab Sudah Kapan Puncak Musim Hujan 2024 di Indonesia? Begini Penjelasan BMKG dan BRIN
Baca juga: Terjawab Kapan Puncak Musim Hujan 2024 di Indonesia, Prakiraan BMKG Musim Hujan Sampai Bulan Apa
Dampak dari monsun Asia Musim Dingin yang terkait dengan angin baratan. Aktivitas Madden Julian Oscillation (MJO) dan gelombang Kelvin.
Pola pertemuan dan perubahan arah angin di sekitar Berau.
Hasil pengamatan dalam satu minggu terakhir ini tercatat curah hujan mencapai 18.8 mm dan hari hujan tercatat 4 hari.
Kecepatan angin tertinggi tercatat mencapai 15 km/jam, suhu maksimum tercatat 33.6°C dan suhu minimum 24°C.
“Untuk jarak pandang atau visibility antara 0.5-10 km,” ujarnya kepada Tribunkaltim.co, Senin (8/1/2024).
Dirinya juga menghimbau untuk masyarakat yang tinggal di daerah dengan topografi curam atau berbukit serta masyarakat yang tinggal di bantaran sungai diharapkan lebih waspada terhadap kemungkinan dampak cuaca ekstrem seperti banjir, banjir bandang, longsor, kondisi jalan yang licin, pohon tumbang, dan berkurangnya jarak pandang.
Untuk memantau perkembangan cuaca, masyarakat diimbau untuk selalu memantau informasi dari BMKG melalui aplikasi InfoBMKG yang tersedia di Playstore, mengamati sebaran awan dari citra satelit, radar cuaca, dan informasi cuaca maritim untuk pelayaran.
Baca juga: Gempa Beruntun 4 Kali Hari Ini Guncang Buru Selatan dan Maluku Tengah, Info Lengkap BMKG
Selain itu, masyarakat juga dapat mengikuti informasi peringatan dini untuk tiga hari ke depan dan peringatan dini dua hingga tiga jam ke depan yang akan disampaikan melalui media sosial @bmkgberau dan WhatsApp di nomor 085248758682. (*)
Dilarang Kemendagri, Manutung Jukut dan Karnaval Budaya Terancam Batal Digelar di HUT Berau |
![]() |
---|
Makan Bergizi Gratis di Berau Mulai Berjalan, Baru Menyasar ke 1.693 Pelajar |
![]() |
---|
Rencana Manutung Jukut di Berau Masih Menunggu Keputusan Forkopimda |
![]() |
---|
Job Fair 2025 di Berau Digelar, Beri Peluang Bagi Pencari Kerja |
![]() |
---|
Pemkab Berau Dukung Penuh Program Internet Gratis dari Pemprov Kaltim untuk Masyarakat Kampung |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.