Pilpres 2024
Gawat, Anies Diancam Ditembak di Kepala, Pernah Dipukul di Pontianak, Reaksi Ganjar dan Timnas AMIN
Gawat, Anies Baswedan diancam ditembak di kepala, pernah dipukul di Pontianak, reaksi Ganjar Pranowo dan Timnas AMIN
TRIBUNKALTIM.CO - Anies Baswedan mendapat ancaman pembunuhan yang tergolong sadis.
Ancaman pembunuhan ini terjadi di media sosial X, dulu Twitter.
Capres nomor urut 1 di Pilpres 2024 ini diancam ditembak di kepala.
Sebelumnya, saat kampanye di Pontianak, Anies Baswedan juga dikabarkan pernah dipukul orang tak dikenal.
Baca juga: 12 Hasil Survei Elektabilitas Capres Terkini, 2 Lembaga Unggulkan Ganjar-Mahfud, Prabowo-Gibran 10
Baca juga: Kubu AMIN dan Ganjar Makin Mesra, Anies Puji Megawati dan PDIP Serta Sindir Isu Presiden 3 Periode
Simak reaksi Ganjar Pranowo dan Timnas AMIN terkait ancaman penembakan terhadap Anies Baswedan ini.
Calon presiden (capres) nomor urut 3 Ganjar Pranowo mendorong ancaman penembakan terhadap capres nomor 1 Anies Baswedan yang viral untuk dilaporkan ke polisi.
Ancaman penembakan kepala Anies Baswedan ini terjadi di media sosial X dan menjadi perbincangan hangat.
"Ya laporke sama polisi ya, biar ditindak," kata Ganjar usai menghadiri acara resepsi Pernikahan Agung atau Dhaup Ageng Pakualaman di Pura Pakualaman Yogyakarta, Kamis (11/1) malam.
Ancaman penembakan terhadap calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan viral di media sosial Twitter yang kini bernama X.
Sejumlajh pengguna mengunggah tangkapan layar yang memperlihatkan komentar di platform Tiktok bertuliskan ancaman penembakan itu.
Juga diperlihatkan beberapa foto yang diduga sebagai sosok yang menyampaikan ancaman tersebut.
Anies sendiri berharap ancaman penembakan itu tidak benar-benar terjadi.
Anies berharap aparat penegak hukum tidak tinggal diam karena ancaman tersebut mengancam keselamatan dirinya.
"Ya, mudah-mudahan tidak kejadian, kalau itu dianggap ancaman ya biar pihak penegak hukum bisa menindaklanjuti," kata Anies kepada wartawan di Samarinda, Kalimantan Timur, Kamis (11/1).
Sementara Tim pemenangan Anies Baswedan memandang serius ancaman pembunuhan terhadap calon presiden nomor urut 1 tersebut.
Mereka mendesak agar Kepolisian Republik Indonesia (Polri) mengusut dan menindak pihak yang mengancam akan membunuh Anies Baswedan.
Baca juga: Terjawab Sudah Pilkada 2024 Kapan Dilaksanakan, Cek Jadwal Pemilu dan Pilkada 2024
Baca juga: Soal Lahan Prabowo di Kaltim, Jusuf Kalla: 20 Tahun Dibeli tapi Tidak Jalan, Kata Menteri ATR/BPN
Ancaman pembunuhan terhadap eks Gubernur DKI Jakarta itu dilontarkan sebuah akun di media sosial X (dulu Twitter).
Si pengancam akan menembak kepala Anies Baswedan dan menanyakan berapa tahun hukuman maksimal yang harus jalaninya.
"Kami meminta kepada pihak kepolisian melakukan investigasi dan penegakan hukum," kata juru Bicara Timnas AMIN Iwan Tarigan kepada Kompas.com, Jumat (12/1/2024).
Ancaman melalui akun X
Sebelumnya akun pengguna medsos X @sleepyiysloth mengunggah tangkapan layar yang memperlihatkan komentar di platform TikTok dengan komentar ancaman.
Komentar yang ditulis @Rifanariansyah itu bertuliskan "Izin bapak, nembak kepala anis hukumannya berapa lama ya?".
Timnas Amin meminta tim Satuan Tugas (Satgas) pengawalan capres yang sudah dipersiapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk tetap waspada.
Namun demikian, tim pengamanan eks Gubernur DKI Jakarta itu diminta tetap bersikap humanis ketika Anies Baswedan bertemu dengan rakyat.
"Kepada pihak pengawal Bapak Anies Rasyid Baswedan yang sudah dipersiapkan oleh KPU untuk lebih meningkatkan keamanan, tetapi tetap humanis agar hal-hal yang sudah menjadi ancaman tidak sampai terjadi," kata Iwan.
Atas ancaman itu, tim hukum dari Timnas Amin pun telah melaporkannya ke Kepolisian.
Baca juga: Respons Ganjar dan Anies Usai Khofifah Gabung ke TKN Prabowo, Ngaku Tak Khawatir Suara Jatim Gembos
Baca juga: Anies Tidak akan Laporkan Umpatan Prabowo Subianto, Ini Kata Bawaslu dan Pengamat
Timnas Amin berharap Kepolisian dapat mengusut ancaman pembunuhan yang berbahaya bagi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
"Tim hukum Amin sudah menindaklanjuti ancaman pembunuhan ini karena sangat membahayakan keselamatan Bapak Anies Rasyid Baswedan dan sebuah perbuatan yang sangat berbahaya di saat kontestasi Pemilu 2024 sedang berlangsung," tutur Iwan.
Dipukul Orang di Pontianak
Anies Baswedan dikabarkan dipukul orang tak dikenal saat kampanye Pilpres 2024 di Pontianak, Kalimantan Barat.
Dalam video beredar yang dilihat, Rabu (27/12/2023), Anies Baswedan terlihat berjalan di tengah kerumunan pendukungnya saat acara di Pontianak.
Kemudian ada seorang pria yang bertopi datang untuk mendekati Anies.
Pria itu terlihat melayangkan tangannya ke arah depan dan mengenai wajah dari Anies Baswedan.
Usai peristiwa itu terjadi, Anies yang menggunakan baju putih terlihat tersenyum dan lanjut berjalan.
Sementara, Kapten Timnas Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar (AMIN), Muhammad Syaugi, mengatakan pihaknya sudah mengambil langkah-langkah antisipatif terkait peristiwa pemukulan capres 01 Anies Baswedan oleh orang tak dikenal atau OTK dalam salah satu acara Desak Anies di Pontianak, Kalimantan Barat.
Baca juga: Anies Baswedan Jawab Pertayaan Memilih Datang ke Samarinda dan Beri Skor Sungai Mahakam
Baca juga: Anies Baswedan Sebut Kunjungan ke Kesultanan Kutai Kartanegara Paling Mengesankan
"Kami sudah mengambil langkah-langkah antisipatif dengan peningkatan pengamanannya," kata Syaugi di Markas Timnas AMIN, Jalan Diponegoro 10, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (28/12/2023).
Dia berharap peristiwa tersebut tidak terulang lagi.
"Dan saya yakin relawan-relawan yang begitu banyak mendukung pasangan 01 ini juga mengantisipasi hal tersebut terima kasih," pungkas dia.
Sebelumnya diberitakan sebuah video bernarasi wajah dari calon presiden (capres) nomor urut 1, Anies Baswedan, dipukul oleh seorang pria yang menggunakan topi. (*)
Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Ganjar Minta Anies Lapor Polisi Soal Ancaman Penembakan
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
PTUN Putus Gugatan PDIP soal Pencalonan Gibran pada 10 Oktober, Bagaimana Nasib Pelantikan Wapres? |
![]() |
---|
Pelantikan Presiden 2024 Kapan? Jadwal Resmi dari KPU dan Lokasi, Prediksi Kabinet Prabowo-Gibran |
![]() |
---|
Kapan Prabowo Dilantik Menjadi Presiden dan Gibran Jadi Wakil Presiden ke-9 RI? Ini Jadwal Resmi KPU |
![]() |
---|
Refly Harun Ejek Anies yang Pilih Istirahat Usai Pilpres 2024, Masa Pemimpin Perubahan Rehat? |
![]() |
---|
'Kebetulan', Kata Ketua Baleg Soal UU Kementerian Negara Direvisi Usai Prabowo Ingin Tambah Menteri |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.