Berita Kubar Terkini

Warga asal Karanganyar Tewas Disemak - semak di Kubar, Polisi Masih Cari Penyebabnya

Warga Kampung Ngenyam Asa, Barong Tongkok, Kutai Barat (Kubar) digegerkan dengan penemukan sesosok mayat pria

Penulis: Febriawan | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/HO
Nampak tim Polres Kubar melakukan evakusi terhadal P. Di kampung Ngeyan Asa, Barong Tongkok Kubar.TRIBUNKALTIM.CO/HO 

TRIBUNKALTIM.CO, SENDAWAR - Warga Kampung Ngenyam Asa, Barong Tongkok, Kutai Barat (Kubar) digegerkan dengan penemukan sesosok mayat pria.

Informasi yang diperoleh mayat pria yang belakangan diketahui berinisial P (48) merupakan seorang wiraswasta asal Desa Karanganyar, Kecamatan Rogojampi, ditemukan tak bernyawa dalam keadaan misterius.

Ia Ditemukan warga pukul 18.20 Malam Tadi. Pria kala itu mengenakan baju bergaris putih merah dan celana hitam ini di temukan warga dikawasan RT 05 Kampung Ngenyan. Ia tergeletak di rumput - rumput.

Kejadian itu pertama kali terungkap ketika P bersama temannya, G (nama samaran), pergi mencari rumput di lahan milik D (nama samaran), seorang petani di Ngenyan Asa P menggunakan mesin pemotong rumput.

Sementara G membantu mengangkut rumput hasil potongan ke mobil pick-up yang terletak sekitar 50 meter dari lokasi.

Baca juga: Tersangka Pembunuhan di KM 3 Bontang, Terancam Penjara 15 Tahun

Baca juga: Pembunuhan di Km 3 Bontang Diduga karena Ada Sakit Hati

Pada pukul 16.00 Wita, P meminta air putih kepada G. Setelah mendapatkan air dari seorang saksi, S (nama samaran), P kembali ke mobil dan meminta untuk dibangunkan pada pukul 16.00 Wita. Namun, saat waktu yang ditentukan tiba, P tak kunjung bangun.

Pukul 18.00 Wita, G kembali mencoba membangunkan P, namun upaya tersebut sia-sia.

Saksi lain, Sa (nama samaran), yang dihubungi oleh seorang pedagang bernama Su (nama samaran), dari kampung Rejo Basuki, turut datang ke lokasi dan menyatakan bahwa P sudah tidak bernyawa.

Polres kubar segera mengambil langkah-langkah tindakan yang diperlukan. Mereka menerima laporan, mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP) di Ngenyan Asa, dan meminta keterangan dari sejumlah saksi, antara lain G (petani), Su (pedagang), D (pemilik lahan), dan seorang swasta bernama R (nama samaran).

Tempat Penyelidikan Terpadu (TPTKP) pun dilakukan guna mengumpulkan bukti dan informasi lebih lanjut. Pihak kepolisian juga membawa jenazah P ke RS. HIS untuk dilakukan Visum, dengan harapan dapat mengungkap penyebab kematian yang masih menjadi misteri.

"Ya benar memang tadi malam ada penemuan mayat dan saya lihat langsung ke lokasi tadi malam. Jenazahnya langsung dibawa ke rumah sakit oleh tim Inafis dari Polres,” kata kepala Kampung Ngenyan Asa, Pinus , Rabu (17/1/2024).

Pinus mengaku korban tewas saat cari rumput untuk hewan ternak di kampung Ngenyan Asa. Hanya saja dia tidak mau menjelaskan kronologi persisnya karena sudah ditangani kepolisian.

Baca juga: Profil AKBP Sumarni yang Tangani Kasus Pembunuhan Subang, Jabatan Barunya dan Sosok Suami

”Dia cari rumput untuk makanan sapi lalu ditemukan meninggal di lokasi, cuma kita tidak bisa kasi keterangan karena ada tim (kepolisian) yang menangani itu. Kalau kejadiannya memang benar di RT 5 Kampung Ngenyan Asa,” katanya.

Kasat Reskrim Polres Kutai Barat, AKP Asriadi mengatakan, pihaknya masih terus melakukan pendalaman untuk mencari tahu penyebab kematian korban. " Ya hingga kini kita masih menyelidiki penyebab kematian. Apa ada unsur lain. Kami terus melakukan pendalaman," tandasnya (*).

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved