Tribun Kaltim Hari Ini

Kerap jadi Sasaran Curanmor, Tempat Parkir di Lahan Kosong Seberang Bigmall Samarinda Tetap Ramai

Meski sudah puluhan sepeda motor digasak maling, namun nyatanya lahan kosong di depan Big Mall masih jadi tempat parkir favorit

Penulis: Geafry Necolsen | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO/RITA LAVENIA
DERETAN MOTOR CURIAN - Sebanyak 14 kendaraan milik karyawan dan pengunjung Bigmall Samarinda yang digasak Egy saat ditunjukan dalam press release di Mapolresta Samarinda, Senin (22/1/2024). Kapolresta Samarinda Kombes Pol Ary Fadli mengatakan dari 14 kendaraan baru 6 pemilik yang telah melakukan pelaporan resmi. 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Meski sudah puluhan sepeda motor digasak maling, namun nyatanya lahan kosong di depan Big Mall masih jadi tempat parkir favorit

Lokasi itu tetap dipenuhi kendaraan roda dua milik pengunjung dan karyawan salah satu pusat perbelanjaan di Kota Samarinda tersebut.

Layaknya tempat parkir yang dikelola, motor-motor tersebut terjajar rapih di lahan kosong yang berada tepat di depan mal terbesar di Kaltim tersebut.

Baca juga: 2 Pelaku Curanmor Trail Tertangkap di Samarinda, Pelaku Akui Pesanan dari Banjarmasin

Padahal beberapa waktu lalu jajaran Satreskrim Polresta Samarinda telah mengungkap pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di lokasi tersebut.

Tercatat 14 sepeda motor berhasil diamankan dari tangan pelaku bernama Egy (34). Tidak hanya itu, pada Januari 2023 lalu kepolisian juga berhasil mengungkap komplotan curanmor di lokasi yang sama dengan total barang bukti 28 sepeda motor.

Oleh sebab itu, Kapolresta Samarinda Kombes Pol Ary Fadli mengimbau agar tidak ada lagi warga masyarakat memarkirkan kendaraan mereka di lokasi yang tidak terpantau, salah satunya di depan Bigmall.

Perwira menengah Polri berpangkat melati tiga ini juga mengatakan penindakan terhadap parkir yang bukan pada tempatnya merupakan ranah Dinas Perhubungan (Dishub).

"Ya kami imbau kepada masyarakat, sebaiknya parkir di tempat yang aman. Sudah ada beberapa kejadian lho, bukan sekali dua kali. Kami akan berkoordinasi dan meminta Dishub untuk turun menindak," imbuhnya.

Baca juga: Warga Samarinda Ini Kecewa, Motor yang Baru Dibeli Ditarik Polisi, Rupanya Hasil Curanmor

Dikonfirmasi terpisah, Kabid Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) Dishub Samarinda Didi Zulyani terkejut mendengar informasi ihwal aksi pencurian tersebut.

"Waduh, itu (14 motor) banyak sekali. Wajar kalau polisi bilang tidak aman," sebutnya.

Dia menuturkan sejauh ini belum ada koordinasi antara Dishub dan kepolisian Samarinda. "Tapi karena banyak dan berulang nanti akan coba dikoordinasikan deh," ujarnya.

Menurutnya, menangani masalah tersebut memang harus benar-benar ditelaah lebih jauh.

Mengingat di area tersebut juga terdapat pertokoan dan rumah makan, maka tidak menutup kemungkinan kendaraan-kendaraan itu milik warga setempat juga.

Baca juga: 20 Hari Operasi Jaran Mahakam 2023, Polresta Samarinda Tangkap 14 Pelaku Curanmor

"Tapi sepengetahuan saya, di sana (lahan kosong depan Bigmall) itu memang tidak ada juru parkir. Jadi dari sisi keamanan sudah pasti kurang," ucapnya.

Menurut Didi, seharusnya manajemen atau pengelola Bigmall bisa melek dalam artian dapat menjadi evaluasi kemungkinan biaya parkir mahal menjadikan karyawan tak sanggup untuk parkir di area yang telah tersedia.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved