Berita Kukar Terkini
Program 'Sekakmat' di Samboja, Nakes dari Kubar Beri Apresiasi untuk Rahmat Dermawan
Program 'Sekakmat' di Samboja, tenaga kesehatan dari Kubar beri apresiasi untuk Rahmat Dermawan.
Penulis: Miftah Aulia Anggraini | Editor: Diah Anggraeni
TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG - 'Sekakmat' yang menjadi program besutan calon legislatif (caleg) DPRD Kukar, Rahmat Dermawan mendapat apresiasi luar biasa dari masyarakat.
Banyak warga di Kecamatan Samboja, Kabupaten Kutai Kartanegara, merasa puas dengan dialog terbuka yang dilakukan oleh Rahmat Dermawan.
Kali ini. 'Sekakmat' Chapter Samboja yang berlangsung di halaman KAI COFFE Samboja, dihadiri ratusan warga.
Wakil Bupati Kukar, Rendi Solihin dan Wakil Ketua DPRD Kaltim, Muhammad Samsun pun menjadi keynote speaker dan Rahmat Dermawan didapuk sebagai penyambung lidah rakyat.
Baca juga: Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik Sebut Kukar Susul PPU untuk Implementasi Data Desa Presisi
Dalam kesempatan itu, ada kisah dari seorang ibu mengenai Rahmat Darmawan.
Ibu bernama Fuji tersebut mengaku sangat tertolong dengan kehadiran Bang Dermawan- sapaan akrab Rahmat Darmawan.
Singkat cerita, Fuji merupakan seorang tenaga kesehatan yang bertugas di Kutai Barat.
Sudah 20 tahun dia mengabdikan diri di Tanaa Purai Ngeriman, jauh dari suami dan anak.
Fuji pun ingin kembali ke kampung halamannya di Kabupaten Kutai Kartanegara.
Tiga tahun berusaha, ia tak kunjung temukan jalan dan titik terang.
Baca juga: Hari Ini, Mr Joni and Joni Tampil di Festival Kota Juang Sanga-sanga Kukar
Namun, tak lama berselang Fuji diperkenalkan dengan Rahmat Darmawan.
Tanpa pernah bertemu, Rahmat Darmawan menolong ibu tersebut secara ikhlas dan sukarela.
Hasilnya, sebagai penyambung lidah rakyat, Rahmat Dermawan mampu menolong Fuji kembali ke Kutai Kartanegara dalam waktu dua bulan.
"Saya rasa sebelum beliau menjadi apa-apa saja sudah banyak membantu. Itu yang saya rasakan sendiri, Rahmat Dermawan membantu secara ikhlas. Semoga apabila berhasil duduk menjadi wakil rakyat, beliau semakin amanah," ujarnya, Selasa (30/1/2024).
Sebagaimana diketahui, 'Sekakmat' merupakan metode kampanye anti mainstream yang menarik banyak perhatian masyarakat, khususnya kawula muda di Kutai Kartanegara.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.