Ibu Kota Negara
Pengembangan 3 Kota di Kalimantan Timur, Bappeda Kaltim Beri Pemahaman soal Keistimewaan
Rencana pengembangan 3 kota di Kalimantan Timur, Bappeda Kaltim beri pemahaman soal keistimewaan masing-masing daerah.
Penulis: Ilo | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, NUSANTARA - Rencana pengembangan 3 kota di Kalimantan Timur, Bappeda Kaltim beri pemahaman soal keistimewaan masing-masing daerah tersebut.
Tiga kota yang dimaksud ialah Kota Balikpapan, Kota Samarinda dan IKN Nusantara.
Ibu Kota Negara Indonesia pindah ke Kalimantan Timur tentunya ada kota baru di Kalimantan Timur, akan saling berkesinambungan dengan kota yang sudah ada.
Yakni seperti di antaranya Kota Samarinda dan Kota Balikpapan.
Baca juga: Apa Itu Tanaman Kacang Babi yang Ditanam di Jalan Tol IKN Nusantara? Keunggulan Kara Benguk
Pemprov Kaltim melalui Bappeda Kaltim (Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kalimantan Timur) tengah menggarap Project for Development Master Plan in East Kalimantan.
Hal tersebut dijelaskan Kepala Bappeda Kaltim, Yusliando merupakan sebuah proyek pengembangan three cities atau tiga kawasan yaitu Kota Balikpapan, Kota Samarinda dan IKN Nusantara.
Nantinya ketiga kota tersebut sebagai kawasan dengan pembangunan yang mengusung Smart and Sustainable City.

Pihaknya juga sudah menjalin kerja sama dengan Japan International Coorperation Agency (JICA) dan Bappenas RI terkait rencana pengembangan kawasan di tiga kota tersebut.
Baca juga: 6 Kecamatan Masuk IKN Nusantara, Sunggono Sebut Kukar Paling Terdampak
"Kami melakukan diskusi membahas aspek konektivitas, aksesbilitas, pengembangan dan pengelolaan smart city, yang selaras dengan dokumen perencanaan rancangan awal RPJPD, RPJMD dan RTRW," ungkap Yusliando, Selasa (6/2/2024).
Sambutan baik dari Bappeda Kaltim terkait apa yang ditawarkan JICA tentu karena data yang disampaikan disertai analisa yang akurat dan dapat memberikan dukungan untuk three cities Samarinda - Balikpapan - IKN Nusantara.
Memahami Keistimewaan Kota
Kepala Bappeda Kaltim, Yusliando, menjelaskan, konteks pengembangan three cities yang berkelanjutan di Kalimantan Timur juga menurutnya penting untuk memahami keistimewaan masing-masing kota yang terlibat.
Pertama, Samarinda, sebagai ibu kota Provinsi Kaltim yang memiliki potensi pusat pemerintahan dan pusat ekonomi regional.
Kedua, Balikpapan, dikenal sebagai kota minyak dan gas (migas) terbesar di Indonesia, memiliki keunggulan dalam sektor energi.
Baca juga: Imigrasi Beri Golden Visa 5 Tahun untuk Investor Asing IKN Nusantara, Syarat Investasi 5 Juta Dollar
Penting untuk merancang strategi pembangunan yang mengintegrasikan inovasi teknologi dan praktik ramah lingkungan, termasuk pengembangan smart city.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.