Simak Doa Zakat Fitrah yang Diajarkan Nabi Muhammad Kepada Para Sahabat serta Tujuannya

TRIBUNKALTIM.CO - Inilah doa zakat fitrah yang diajarkan Nabi Muhammad kepada para sahabat serta tujuannya.

Sebelum masuk ke doa zakat fitrah, simak dulu penjelasan mengenai zakat fitrah berikut ini.

Zakat fitrah adalah jenis zakat yang wajib dikeluarkan oleh setiap Muslim pada bulan Ramadhan sebelum shalat Idul Fitri.

Doa zakat fitrah biasanya diucapkan saat menyerahkan zakat fitrah.

Zakat fitrah harus dibayarkan oleh setiap Muslim yang memiliki kelebihan harta tertentu pada saat Ramadhan berakhir.

Zakat fitrah bertujuan untuk membersihkan harta seseorang dari sifat-sifat negatif, seperti keserakahan dan kecintaan duniawi.

Dengan memberikan zakat fitrah, seseorang diharapkan dapat membersihkan harta yang diperolehnya dengan cara yang halal.

Baca juga: Mana yang Lebih Utama, Membayar Zakat Fitrah dengan Uang atau Beras? Simak Penjelasannya

Zakat fitrah juga bertujuan untuk membantu fakir miskin dan mereka yang membutuhkan, terutama agar mereka dapat merayakan Hari Raya Idul Fitri dengan layak.

Zakat fitrah dianggap sebagai bentuk solidaritas sosial dalam masyarakat Muslim, di mana mereka yang mampu membantu mereka yang kurang mampu.

Memberikan zakat fitrah juga dianggap sebagai salah satu cara untuk menghapuskan dosa-dosa kecil yang mungkin telah dilakukan oleh seorang Muslim selama bulan suci Ramadhan.

Dengan harapan seseorang dapat membersihkan diri dan mendapatkan keberkahan dari Allah SWT.

Jumlah zakat fitrah yang harus dikeluarkan biasanya ditentukan berdasarkan makanan pokok yang lazim dikonsumsi oleh masyarakat setempat, seperti beras, gandum, atau kurma.

Biasanya, zakat fitrah dikeluarkan untuk setiap anggota keluarga yang diurus oleh seorang Muslim, termasuk dirinya sendiri dan anggota keluarga yang bergantung padanya, seperti istri, anak-anak, atau keluarga lain yang tinggal di bawah satu atap.

Jumlahnya bisa berbeda-beda tergantung pada harga dan ketersediaan makanan pokok setempat serta disesuaikan dengan nilai uang setara.

Baca juga: Siapa yang Menanggung Zakat Fitrah dalam Keluarga? Simak Penjelasan Ustaz Yusuf Haikal Mulachela

Berikut ini adalah salah satu versi doa zakat fitrah yang diajarkan Nabi Muhammad:

Doa ini tidak ada dalam Al-Qur'an, tetapi merupakan doa yang diajarkan oleh Nabi Muhammad kepada para sahabatnya.

Allahumma taqabbal minna haadha as-sawma wa haadhihi az-zakaah, waj'alna lil-'idayni man tawadha'a lahu quloobuna, wa amaddana bi ta'atika mustami'in li-imaamina.

Artinya: "Ya Allah, terimalah dari kami puasa ini dan zakat ini, dan jadikanlah hati kami tunduk kepada kedua 'id, serta panjangkanlah umur kami untuk mendengarkan imam kami."

Doa ini mengandung permohonan agar Allah menerima amal ibadah kita, menjadikan kita tunduk kepada Allah dan merendahkan hati di hari Raya Idul Fitri, serta memperpanjang umur untuk terus mendengarkan petunjuk dan ajaran Nabi Muhammad SAW.

lihat foto

Nabi Muhammad mengajarkan doa zakat fitrah kepada para sahabatnya dengan beberapa tujuan penting:

1. Mengajarkan keutamaan doa
Nabi Muhammad selalu mengajarkan kepada para sahabatnya pentingnya berdoa dalam setiap amalan yang mereka lakukan. Dengan mengajarkan doa zakat fitrah, beliau memperlihatkan bahwa doa adalah bagian yang tak terpisahkan dari ibadah, yang dapat memperkuat hubungan spiritual antara hamba dengan Allah SWT.

2. Memberikan petunjuk praktis
Doa yang diajarkan oleh Nabi Muhammad terkait dengan zakat fitrah memberikan petunjuk praktis kepada para sahabat tentang bagaimana cara memohon kepada Allah untuk menerima amalan mereka. Ini membantu mereka merasakan keterlibatan langsung dengan Allah dalam setiap tindakan ibadah yang mereka lakukan.

3. Meningkatkan keberkahan
Doa adalah sarana untuk meminta keberkahan dari Allah dalam setiap amalan yang dilakukan. Dengan mengajarkan doa zakat fitrah, Nabi Muhammad memberikan kesempatan kepada para sahabatnya untuk memohon kepada Allah agar zakat yang mereka berikan diterima-Nya dengan baik dan menjadi sumber keberkahan bagi mereka dan penerima zakat tersebut.

Baca juga: Lengkap! Kumpulan Pertanyaan Tentang Zakat Beserta Jawaban dan Doa Bagi Para Penerima Zakat Fitrah

4. Menegaskan pentingnya zakat fitrah
Dengan mengajarkan doa zakat fitrah, Nabi Muhammad juga menegaskan pentingnya membayar zakat fitrah sebagai bagian dari ibadah dalam agama Islam. Ini membantu para sahabat untuk memahami kewajiban mereka dalam menunaikan zakat fitrah dengan penuh kesadaran dan keberkahan.

Dengan mengajarkan doa zakat fitrah kepada para sahabatnya, Nabi Muhammad memastikan bahwa mereka tidak hanya menunaikan kewajiban zakat fitrah secara fisik, tetapi juga secara spiritual dengan kesadaran dan keyakinan penuh kepada Allah SWT. 

Itulah doa zakat fitrah yang diajarkan Nabi Muhammad kepada para sahabat serta tujuannya. Semoga bermanfaat. (*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.