Berita Nasional Terkini

Usai Surya Paloh, Jokowi Kabarnya Bakal Temui Cak Imin, Bos PKB Balik Tanya Mana Undangannya

Usai Surya Paloh, Jokowi kabarnya bakal temui Muhaimin Iskandar alias Cak Imin. Bos PKB balik tanya mana undangannya kepada awak media.

Kompas.com/Fabian Januarius Kuwado
Suasana bincang santai antara Presiden Joko Widodo dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar - Usai Surya Paloh, Jokowi kabarnya bakal temui Muhaimin Iskandar alias Cak Imin. Bos PKB balik tanya mana undangannya kepada awak media. 

Hasto mengatakan, saat ini yang terpenting adalah menyelamatkan pemilihan umum (Pemilu).

"Ya buat kami adalah Pemilu ini yang harus diselamatkan terlebih dahulu," kata Hasto di Gedung High End, Jakarta, Senin (19/2/2024).

Dia menuturkan, hal tersebut penting agar rakyat tetap percaya pada proses demokrasi di Indonesia.

"Jangan sampai rakyat tidak percaya terhadap proses demokrasi yang memang didesain dari hulu hilir memberikan preferensi atas dukungan kekuasaan dan dalam hal ini adalah Pak Jokowi," ujar Hasto.

Baca juga: Jawaban PDIP Saat Ditanya Status Keanggotaan Jokowi dan Gibran, Hasto: Bukan Hanya dalam Bentuk KTA

Sebelumnya, Sri Sultan Hamengku Buwono (HB) X membenarkan Presiden Jokowi meminta padanya untuk memfasilitasi pertemuan dengan Megawati.

"Betul (diminta presiden untuk memfasilitasi pertemuan dengan Megawati), tapi kan saya nunggu presiden. Kan saya akan mencoba tanya, terserah presiden, gitu aja, ya nunggu. Kalau memang presiden memerlukan, saya bersedia, kan hanya itu. Kalau enggak ya nggak apa-apa. Udah gitu aja," ungkap Sri Sultan HB X saat ditemui di Kompleks Kepatihan, Kota Yogyakarta, Senin (12/2/2024).

Sri Sultan menegaskan, pertemuan dengan Megawati merupakan inisiatif dari Presiden Jokowi, sementara ia hanya diminta sebagai fasilitator.

"Berarti bukan saya yang mengambil inisiatif to, yang mengambil inisiatif kan bapak presiden sendiri. Ya terserah bapak presiden, mau perlu ketemu Mbak Mega yang saya fasilitasi nggak, kan gitu. Kalau bisa ketemu sendiri kan ya syukur," ujar Sri Sultan HB X.

"Tapi saya kan sifatnya pasif. Lha kalau presiden (katakan) tolong mbok saya dianter misalnya. (Kalau) nggak ada, ya nggak toh," kata Sri Sultan HB X.

"Terserah bapak presiden sendiri, saya kan pasif bukan ngoyak-oyak (mengejar)," tambahnya. (*)

Ikuti berita menarik lainnya di saluran whatsapp dan google news Tribun Kaltim

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Belum Dapat Undangan dari Jokowi seperti Surya Paloh, Muhaimin: Undangannya Mana?

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved