Tribun Kaltim Hari Ini
Wawali Samarinda Rusmadi Wongso Menghimbau Agar Masyarakat Bijak saat Belanja Bahan Pangan
Wakapolresta Samarinda AKBP Eko Budiarto bersama Wakil Walikota Samarinda Rusmadi Wongso melakukan Sidak ketersediaan Bahan Pokok
Penulis: Geafry Necolsen | Editor: Nur Pratama
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Menjelang bulan Ramadhan 1445 Wakapolresta Samarinda AKBP Eko Budiarto bersama Wakil Walikota Samarinda Rusmadi Wongso melakukan Sidak ketersediaan Bahan Pokok Penting (Bapokting) di pasar tradisional, retail modern dan distributor yang ada di ibu kota Provinsi Kalimantan Timur ini.
Sidak ini dilakukan guna memastikan persediaan kebutuhan bahan pokok dan harga di pasaran tetap stabil.
"Kegiatan pemantauan dan pengecekan oleh Tim Satgas merupakan upaya yang dilakukan dalam rangka memastikan ketersediaan stok dan harga tetap stabil," ujar AKBP Eko Budiarto, Rabu (6/3/2024).
Baca juga: Kerap Timbulkan Kemacetan, Dishub Samarinda Minta Mal SCP Sediakan Tempat Parkir
Selain itu, pengecekan harga bahan pokok di pasar tradisional, retail modern dan distributor merupakan tindak lanjut tim satgas pangan bersama instansi terkait dalam menyikapi isu-isu ketersediaan beberapa jenis bahan pokok yang mulai langka dan mengalami kenaikan harga.
"Jadi menanggapi isu itu kami turun langsung mengecek dan faktanya tidak terjadi kelangkaan seperti yang dikhawatirkan," ungkapnya.
Pihaknya telah memastikan bahan kebutuhan pokok masih relatif stabil. Meski memang ada kenaikan harga seperti gula dan beras.
"Jadi stok masih relatif aman dan tercukupi untuk kebutuhan masyarakat Kota Samarinda dalam menghadapi bulan suci Ramadhan 1445," ujarnya.
Sebelumnya, Wakil Walikota Samarinda Rusmadi Wongso mengungkapkan, hasil pantauan menunjukkan bahwa stok bapokting relatif aman.
Namun, orang nomor dua di Samarinda ini mengingatkan terkait harga daging, terutama daging lokal dan daging segar, yang saat ini tengah berkisar antara Rp 150.000 hingga Rp 160.000 per kilogram.
"Kami pantau posisi daging beku juga siap. Stok daging beku mudah-mudahan dalam minggu ini sudah masuk," kata Rusmadi.
Rusmadi optimistis bahwa pasokan daging akan aman selama Ramadhan dan Idul Fitri tahun ini, sama seperti tahun sebelumnya.
"Kami juga komunikasi dengan Pemprov dan mudah-mudahan masih pada posisi aman," ujarnya. Untuk komoditas bawang putih, Rusmadi menjelaskan bahwa Indonesia masih bergantung pada impor.
Kenaikan harga bawang putih terbilang tak signifikan, dari Rp 58.000 menjadi Rp 62.000 per kilogram.
Dirinya pun menghimbau masyarakat untuk berbelanja bijak dan tidak terprovokasi oleh informasi yang tidak akurat. "Informasi yang perlu dilihat oleh masyarakat ini adalah informasi resmi dari pemerintah," pungkasnya.(ave)
| Presiden ke-2 RI Soeharto Jadi Pahlawan Menunggu Keputusan Prabowo, PDIP Ingatkan Luka Reformasi |
|
|---|
| Kaltim Andalkan Investor Imbas Dana TKD Dipangkas, Pemprov Atur Strategi Peningkatan Investasi |
|
|---|
| Sabu 1 Kg Diselipkan dalam Baju, Residivis Narkoba Dibekuk Saat Tiba di Bandara SAMS Balikpapan |
|
|---|
| Bursa Calon Menko Polkam: Sjafrie Sjamsoeddin, Hadi Tjahjanto, dan Tito Karnavian jadi Sorotan |
|
|---|
| Donna Faroek Terjerat Suap Tambang, KPK Tahan Putri Eks Gubernur Kaltim Terkait Pemberian IUP |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/wakil-walikota-samarinda-rusmadi-wongso-menanggapi-kota-samarinda.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.