Sejarah
Sejarah 12 Maret: WHO Keluarkan Peringatan Terjadinya Pandemi SARS
Inilah Sejarah 12 Maret merupakan pertama kalinya WHO mengeluarkan peringatan terjadinya pandemi SARS di dunia, penyakit menular virus corona.
Penulis: Tribun Kaltim | Editor: Dzakkyah Putri
TRIBUNKALTIM.CO - Hari ini, 21 tahun lalu, pada 12 Maret 2003, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengeluarkan peringatan global terkait pandemi SARS (Severe Acute Respiratory Syndrome).
Sejarah 12 Maret merupakan pertama kalinya WHO mengeluarkan peringatan terjadinya pandemi SARS di dunia.

SARS adalah penyakit pernapasan yang disebabkan oleh virus Corona SARS-CoV.
Peringatan tersebut mencerminkan tingkat kekhawatiran yang tinggi terhadap penyebaran cepat penyakit tersebut dan potensi dampaknya secara global.
SARS adalah jenis virus yang menyebabkan pneumonia parah dan memiliki asal-usul yang tidak diketahui.
Virus ini menargetkan individu yang berasal dari China, Vietnam, dan Hong Kong.
Baca juga: Akira Toriyama Pencipta Dragon Ball Meninggal Dunia, Cek Sejarah Anime ini Bisa Populer dan Mendunia
Identifikasi pertama kali terjadi pada akhir Februari 2003 selama wabah yang bermula di China dan cepat menyebar ke empat negara lainnya.
Virus SARS menyebabkan ketakutan global karena kemampuannya menular dengan cepat dan menyebabkan gejala pernapasan yang parah.
Seiring dengan berjalannya waktu, langkah-langkah internasional diambil untuk membatasi penyebaran virus dan menanggulangi dampak kesehatan masyarakat yang disebabkannya.
Pada bulan Juli 2003, WHO mengumumkan bahwa wabah SARS telah dikendalikan dan tidak lagi menyebabkan ancaman global.
Walaupun jumlah kasus SARS secara keseluruhan tidak sebanyak penyakit lain, respons global terhadap SARS memberikan pengalaman berharga untuk penanganan penyakit menular dan memperkuat kerjasama internasional dalam mengatasi pandemik kesehatan masyarakat.
Apa Itu SARS?
Sindrom pernapasan akut parah (SARS) adalah penyakit pernapasan virus yang disebabkan oleh virus Corona yang terkait dengan SARS.
Penyakit ini pertama kali diidentifikasi pada saat wabah yang muncul di Cina dan menyebar ke 4 negara lainnya.
WHO mengkoordinasikan investigasi internasional dengan bantuan Global Outbreak Alert and Response Network (GOARN) dan bekerja sama dengan otoritas kesehatan di negara-negara yang terkena dampak untuk memberikan dukungan epidemiologi, klinis dan logistik serta mengendalikan wabah tersebut.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.