Berita Kaltim Terkini

Info Terbaru! Pemprov Kaltim Usulkan 9.456 Formasi CPNS 2024 dan PPPK untuk Guru, Kesehatan, Teknis

Pemprov Kaltim mengusulkan sebanyak 9.456 formasi CPNS 2024 dan PPPK untuk guru, kesehatan dan teknis.

|
Editor: Doan Pardede
HUMASPROV KALTIM/HERU
INFO CPNS 2024 - Para Peserta tes CPNS di Gedung Assesment Center Pemprov Kaltim, Jalan Kartini Samarinda, Minggu (2/2/2020). Pemprov Kaltim mengusulkan sebanyak 9.456 formasi CPNS 2024 dan PPPK untuk guru, kesehatan dan teknis. 

TRIBUNKALTIM.CO - Pemprov Kaltim mengusulkan sebanyak 9.456 formasi CPNS 2024 dan PPPK untuk guru, kesehatan dan teknis.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kaltim Deni Sutrisno mengatakan, Pemprov Kaltim akan menunggu validasi dari BKN (Badan Kepegawaian Nasional) yang nantinya melalui persetujuan dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB).

Rincian usulan CASN yang diusulkan Pemprov Kaltim meliputi 9.195 formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan 261 formasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).

"Sudah, pengajuan kita 9.456 formasi untuk tahun 2024. Jadi seleksinya tidak hanya satu kali, biasanya 2 bahkan sampai 3 kali, kan ada CPNS dan PPPK 2024,"kata Deni Sutrisno ditemui, Sabtu (16/3).

Baca juga: Resmi! Jadwal Pembukaan dan Link Pendaftaran CPNS 2024, Prediksi 11 Instansi yang Pakai Syarat TOEFL

Pemprov Kaltim menyebut, semua terkait pertimbangan formasi CPNS dan PPPK tergantung langsung dari kebijakan kepala daerah, dalam hal ini Gubernur.

"Karena ada surat pertanggungjawaban mutlak yang ditandatangani kepala daerah, jadi berapa jumlah formasi, anggaran yang dibutuhkan, bisa mengakomodir jumlah formasi," imbuhnya.

Deni menegaskan usulan formasi PPPK yang banyak diusulkan sebanyak 9.195 formasi merupakan komitmen Pemprov Kaltim untuk memperjuangkan Tenaga Non ASN yang sudah mengabdi dalam perkembangan pembangunan dan kemajuan di Pemprov Kaltim.

Formasi PPPK sendiri yakni meliputi formasi Guru, Kesehatan dan Teknis.

"Ini karena kebutuhan, jadi ada usulan kebutuhan daerah. Kalau CPNS ada arahan sendiri dari pusat," ujar Deni, seperti dilansir diskominfo.kaltimprov.go.id.

Seluruh mekanismenya sebelum disetujui, pihak BKD Kaltim akan meneruskan ke pemerintah pusat dengan data pendukung terkait rincian kebutuhan sesuai panduan.

Untuk tahapan dan jadwal perekrutan menunggu petunjuk selanjutnya dari BKN maupun KemenPAN-RB.

Deni berharap, usulan terkait CPNS dan PPPK mendapat respon positif, tentunya disetujui usulan formasi tersebut.

Para peserta tes CPNS Kaltim saat mendapatkan pengarahan dari panitia sebelum mengikuti tes, pada Minggu (2/1/2020) lalu di Gedung Assesment Center Pemprov Kaltim, Jalan Dewi Sartika, Samarinda.
Para peserta tes CPNS Kaltim saat mendapatkan pengarahan dari panitia sebelum mengikuti tes, pada Minggu (2/1/2020) lalu di Gedung Assesment Center Pemprov Kaltim, Jalan Dewi Sartika, Samarinda.  Pemprov Kaltim mengusulkan sebanyak 9.456 formasi CPNS 2024 dan PPPK untuk guru, kesehatan dan teknis.(TRIBUNKALTIM.CO/M PURNOMO SUSANTO)

"Kita sekarang sedang menyusun rincian kebutuhan sesuai panduan pusat, nama jabatan, peta jabatan. Kalau sudah membuat itu, nanti akan verifikasi validasi oleh BKN, lalu disampaikan ke MenPAN-RB, itu lah yang kita umumkan lowongan," tegasnya.

Tahapan pertama April 2024 sudah mulai untuk sekolah kedinasan, otomatis PNS kan. Kemudian PPPK setelah (bulan) itu. Kita kan targetnya non ASN selesai di Desember 2024, tidak ada lagi honorer, sudah menjadi PPPK, doakan saja (lancar) sambung Deni. 

Syarat Pendaftaran CPNS dan PPPK 2024

- Kartu keluarga (KK)

- Kartu tanda penduduk (KTP) atau surat keterangan dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil

- Ijazah

- Transkrip nilai

Baca juga: Pendaftaran CPNS Dibuka Mulai April 2024, Ini Lin Resmi sscasn.bkn.go.id, Cara Bikin Akun SSCASN

- Pasfoto dengan latar belakang warna merah

- Swafoto (selfie)

- Dokumen lainnya sesuai kementerian atau instansi tujuan.

Cara Daftar CPNS dan PPPK 2024

1. Membuat Akun di laman SSCASN

Berikut Cara Membuat Akun SSCASN

- Buka website sscasn.bkn.go.id

- Buka menu SSCASN, klik buat akun

- Masukan data identitas diri dengan lengkap dan benar, masukan captcha klik lanjutkan

- Masukan data pribadi sesuai yang ada, upload foto KTP, lakukan swafoto melalui fitur yang disediakan di halaman tersebut, masukan

password, jawaban pengaman, lalu masukan captcha dan klik lanjutkan

- Cek ulang data, bila ada yang salah klik kembali untuk mengubah data. Jika data sudah benar, klik proses pendaftaran akun

- Setelah pendaftaran selesai, pendaftar mencetak kartu informasi akun dengan mengklik cetak informasi pendaftaran

- Setelah itu, peserta dapat melanjutkan dengan log in, dengan mengklik Lanjutkan Log In Pendaftaran

Log In dan Isi Data SSCASN

- Lakukan log in dengan memasukan NIK dan password sesuai dengan yang telah dimasukan sebelumnya

- Akan muncul halaman pengisian biodata, masukan biodata sesuai ketentuan yang tertera

- Setelah semua terisi, klik captcha dan klik Selanjutnya

- Langkah kedua, pilih jenis seleksi yang diinginkan, jika Anda adalah eks THK-II pilih IYA dan masukan nomor peserta, kemudian klik Selanjutnya

- Pilih instansi dan jenis formasi kemudian klik Pilih

Baca juga: Pemerintah Siapkan 225 Ribu Formasi CPNS 2024 Buat Pelamar ASN di IKN Nusantara, Khusus Warga Lokal

- Isi data pendidikan seperti Indeks Prestasi Kumulatif (IPK), nomor ijazah, tahun lulus, nama universitas dan sebagainya, ketik captcha, klik Selanjutnya

- Langkah selanjutnya, untuk pelamar CPNS tidak wajib mengisikan Riwayat, namun untuk pelamar PPPK Teknis dan Kesehatan wajib mengisi deskripsi kerja dan riwayat kerja. 

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved