Ramadhan 2024
Bagaimana Hukum Keluar Darah Haid Jelang Buka Puasa Ramadhan, Sah atau Tidak Puasanya?
Bagaimana hukum keluar darah haid jelang buka puasa Ramadhan, sah atau tidak puasanya?
Penulis: Tribun Kaltim | Editor: Nisa Zakiyah
Sebab, menurut Anwar, apa saja yang manusia kerjakan, jika hal tersebut didasari karena Allah pasti akan mendapat ganjaran.
Baru Tahu Darah Keluar Setelah Berbuka Puasa
Ustazah Lulung Mumtaza, seorang penceramah, mengungkapkan, perempuan yang keluar darah haid menjelang berbuka, meski hanya kurang tiga menit, wajib mengganti puasa di lain waktu.
Kendati demikian, pahala menjalankan ibadah puasa sehari penuh tetap akan mengalir, meski dari segi fiqih perlu mengganti puasa.
Baca juga: Apakah Mengumpat di Media Sosial Dapat Membatalkan Puasa Ramadhan? Ini Jawabannya
Di sisi lain, jika yang bersangkutan baru memeriksa dan menyadari adanya darah haid setelah berbuka, maka tidak perlu mengganti puasa Ramadhan.
Namun, dengan catatan memang tidak mengetahui keberadaan darah haid saat berpuasa, dan baru menyadarinya setelah waktu berbuka.
Proses Keluarnya Darah Haid atau Menstruasi
Menstruasi adalah bagian alami dari siklus reproduksi wanita, dan penting bagi kesehatan reproduksi dan kesuburan wanita.
Hormon yang mengatur siklus menstruasi juga memiliki dampak penting pada kesehatan keseluruhan wanita.
Darah haid, juga dikenal sebagai menstruasi, adalah darah yang dikeluarkan oleh rahim wanita setiap bulan sebagai bagian dari siklus menstruasi normal.
Baca juga: Bagaimana Hukum Menggunakan Obat Tetes Mata saat Berpuasa di Bulan Ramadhan 2024?
Siklus menstruasi terjadi sebagai respons terhadap pergantian hormon di dalam tubuh wanita, dan merupakan proses alami yang biasa dialami oleh wanita yang telah mencapai masa pubertas dan belum mencapai masa menopause.
Proses menstruasi dimulai ketika lapisan dinding rahim yang disebut endometrium mengalami pembentukan untuk mempersiapkan diri menerima telur yang telah dibuahi.
Jika telur tidak dibuahi oleh sperma, lapisan ini akan dikeluarkan dari tubuh dalam bentuk darah menstruasi.
Proses ini biasanya terjadi sekali setiap siklus menstruasi, yang rata-rata berlangsung sekitar 28 hari.
Darah haid biasanya berwarna merah tua dan dapat diiringi oleh gumpalan-gumpalan darah dan jaringan endometrium yang terlepas dari dinding rahim.
Menstruasi biasanya berlangsung selama 3 hingga 7 hari, meskipun panjang dan intensitas menstruasi dapat bervariasi antara wanita yang satu dengan wanita yang lainnya.
Tips Mengurangi Rasa Nyeri Saat Haid
Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu mengurangi atau menghindari nyeri saat menstruasi:
Baca juga: Bolehkah Sikat Gigi saat Sedang Berpuasa di Bulan Ramadhan 2024? Ini Penjelasan Ustaz Abdul Somad
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.