Berita Kaltim Terkini

Jelang Lebaran 2024, Dishub Kaltim Mulai Sidak Kendaraan di Sejumlah Terminal Bus di Samarinda

Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) mulai melaksanakan Rampcheck atau inspeksi keselamatan terhadap kendaraan umum

Penulis: Rita Lavenia | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/HO
Proses ramp check di Terminal Sungai Kunjang Samarinda yang dilaksanakan oleh Dishub Kaltim berkolaborasu dengan Dishub Kota Samarinda dan PT Jasa Raharja, Selasa (2/4/2024).TRIBUNKALTIM.CO/HO/Dishub Kaltim 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Menjelang Idul Fitri 1445 Hijriah, Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) mulai melaksanakan Rampcheck atau inspeksi keselamatan terhadap kendaraan umum di sejumlah terminal bus, Selasa (2/4/2024).

Berkolaborasi dengan Dishub Kota Samarinda dan PT. Jasa Raharja, Dishub Kaltim melakukan rampcheck pertama dilaksanakan di Terminal Tipe B Sungai Kunjang.

Kabid Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) Dishub Kaltim Endang Suherlan mengatakan, di hari pertama ramp check ini mereka telah memastikan seluruh bus yang melayani rute Samarinda-Balikpapan hingga Kutai Kartanegara itu dinyatakan laik atau layak jalan.

"Baik dari sisi kelengkapan administrasi dan teknis semuanya dinyatakan laik jalan," kata Endang Suherlan saat dikonfirmasi Tribunkaltim.co siang ini.

Baca juga: Dishub Samarinda Bakal Buka Jalan Pulau Irian Jadi 2 Jalur Lalulintas

Baca juga: Atasi Kemacetan di Kawasan SCP, Dishub Samarinda Pasang 41 Barier di Jalan P Irian

Setelah ini mereka juga akan melaksanakan ramp check ke sejumlah terminal.

Yakni Rabu (3/4) besok di Terminal Lempake yang melayani rute Samarinda-Bontang dan Sangata.

"Kemudian Kamis hingga Jumat ramp check di terminal Balikpapan," sebutnya.

Pihaknya akan memastikan seluruh kendaraan umum yang ada di setiap Terminal Kaltim layak dan aman untuk digunakan.

Dalam catatan mereka ada 120 bus dengan 80 bus aktif dan 40 bus cadangan yang siap dioperasikan.

Meski pada mudik Lebaran 2024 ini diprediksi akan mengalami peningkatan jumlah pemudik, namun pihaknya yakin moda transportasi darat di Kaltim cukup memadai.

"Karena ada alternatif lain. Ada yang pakai kendaraan pribadi, taksi dan ada juga yang pakai ASK (angkutan sewa khusus)," bebernya.

Oleh sebab itu pihaknya lebih menekankan kepada para perusahaan pemilik angkutan darat untuk senantiasa memperhatikan kondisi kendaraannya agar bisa membawa penumpang sampai ke tujuan dengan selamat.

Ia menegaskan seluruh wilayah perbatasan tidak akan lepas dari pemeriksaan.

Baca juga: Tindakan Tegas yang Dilakukan Dishub Samarinda jika Ada Kendaran yang Parkir di Eks Jalan Anggi

"Jaga kebersihan dan kelayakan busnya. Pengemudi juga harus sehat agar masyarakat tidak ragu menggunakan kendaraan umum kita," imbaunya.

"Juga bagi masyarakat yang akan mudik secara pribadi, pastikan anda sehat, kendaraan layak, patuhi aturan di jalan dan saling menghargai antar pengguna jalan," pungkas Endang. (*)

 

 

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved