Lewat Program Inpres, Berau Dapat Kuota 6.350 SR Air Bersih dari Kementerian PUPR

TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB - Program Inpres Air Minum Kementerian PUPR yang menggandeng Perumda Air Minum Batiwakkal Berau diharapkan terealisasi pada Juni ini.

Direktur Perumda Air Minum Batiwakkal Berau, Saipul Rahman mengatakan, pihaknya tengah disibukkan dengan program Inpres Air Minum atau pemasangan sambungan rumah (SR) gratis. 

Sambungan gratis itu diharapkan dapat memenuhi kebutuhan air sehat dalam program Percepatan Penyediaan Air Minum Perkotaan Tahun Anggaran 2024.

“Teman-teman saat ini masih fokus ke Inpres SR gratis. Harapan kita Juni bisa pemasangan fisik, jaringan pipa dan berjalan,” bebernya kepada TribunKaltim.co, Rabu (3/4/2024).

Baca juga: Hasil Operasi Pekat Mahakam 2024 di Berau, 13 Tersangka Penjual Miras dan 39 Pelaku Judi Diringkus

Diakui Saipun, pengajuan pemasangan sambungan rumah di Berau menjadi yang tertinggi di Kaltim, yakni sebanyak 6.183 pengajuan dari 6.350 kuota yang disediakan. 

Meski demikian, ada beberapa daerah yang tidak masuk dalam hitungan atau gugur karena syarat dari kementerian harus ada 100 sambungan yang terdaftar.

Daerah yang gugur tersebut itu di antaranya adalah Kampung Semurut, Suaran dan Tasuk.

“Usulan Berau tertinggi di Kaltim. Bagi warga Berau yang sampai saat ini belum terlayani air bersih, ini menjadi  peluang, karena ini tidak setiap tahun ada," katanya. 

Ia  pun mengingatkan bahwa pemakaian air tetap dikenai tarif.

Biaya pemakaian air itu dibutuhkan untuk operasional dan merawat jaringan distribusi air. 

"Operasionalnya tetap membayar, tapi sambungan SR-nya gratis," bebernya.

Baca juga: Ambil Formulir Pendaftaran Calon Bupati Berau, PKS Kembali Ajak Demokrat Berkoalisi

Ia juga mengingatkan bahwa ini menjadi bantuan untuk pemenuhan taget pemasabgan SR baru tiap tahunnya.

Seperti pada tahun 2023 kemarin, pihaknya memiliki target 3.000 SR baru.

Selain itu, program ini juga bertujuan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dan cakupan pelayanan air minum di Berau.

"Diharapkan dengan pengembangan jaringan distribusi dan sambungan rumah ini, seluruh masyarakat Berau segera mendapat pelayanan air bersih yang lebih baik, Insya Allah Juni,” tutupnya. (*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.