Ibu Kota Negara

ASN di Kaltim Siap-siap! Menteri PAN RB Sebut Ada yang Akan Dipindahkan ke IKN Nusantara

Menteri PANRB Abdullah Azwar menyampaikan informasi terkini soal pemenuhan kebutuhan Aparatur Sipil Negara (ASN) di IKN Nusantara.

Editor: Doan Pardede
Instagram @ikn_id
IKN NUSANTARA - IKN Nusantara, istana negara dan plaza seremoni. 

“Kita sudah siapkan dan simulasikan secara komprehensif terkait tunjangan pionir. Tapi belum bisa kami sampaikan terkait besaran, periode, dan mekanismenya karena masih dibahas dan menunggu arahan Presiden. InsyaAllah dalam dua pekan ke depan sudah beres,” jelasnya. 

Pemindahan ASN ke IKN Tahap Awal Dilakukan usai Upacara HUT Ke-79 RI

Pemindahan aparatur sipil negara (ASN) ke Ibu Kota Nusantara (IKN) akan mulai dilakukan setelah bulan Agustus tahun ini.

Jadwal pemindahan itu bergeser dari rencana awal, yakni Juli, karena berhubungan dengan kepentingan pelaksanaan upacara pertama HUT RI di IKN.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB), Abdullah Azwar Anas mengungkapkan bahwa saat upacara HUT RI nantinya, mobilitas orang yang datang ke IKN akan sangat tinggi dan tentu membutuhkan hunian dan fasilitas lainnya.

“Ribuan orang akan datang dan bermalam, maka kami mendapatkan arahan dari istana bahwa pemindahan akan dilakukan setelah Agustus karena IKN akan dipakai untuk upacara,” ungkapnya dalam konferensi pers, Rabu (17/5/2024).

Baca juga: Daftar Prioritas Menteri yang Bakal Pertama Pindah ke IKN di Kaltim, Sri Mulyani hingga Prabowo

Azwar Anas mengatakan bahwa yang akan pindah pada Juli mendatang adalah sebagian menteri, termasuk Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.

Meski demikian, skema pemindahan ASN saat ini disebut sudah siap, begitupun dengan sistem kerjanya.

Baca juga: Penampakan 2 Hotel Bintang IKN Nusantara, Siap Beroperasi Agustus 2024, Sedia Tampung Ratusan Orang

Pemindahan terbagi dalam beberapa tahap, yakni tahap satu dalam kurun waktu lima tahun yang terbagi lagi menjadi beberapa fase.

Untuk fase pertama, yakni sebanyak 11.916 pegawai Kementerian dan lembaga, fase kedua sebanyak 6.000 pegawai, dan fase ketiga 4.000 pegawai.

Pemindahan ini dilakukan secara bertahap karena mempertimbangkan ketersediaan hunian dan infrastruktur yang ada di IKN.

“Tentu juga akan mengikuti kesiapan atau ketersediaan gedung,” sambungnya.

Untuk ASN yang dipindahkan dalam tahap satu ini akan mendapatkan satu unit apartemen dan tunjangan khusus.

Hal itu sebagai bentuk penghargaan dari pemerintah karena telah menjadi pionir pemindahan ASN ke ibu kota baru.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved