Berita Penajam Terkini
Disnakertrans PPU Akui tak Miliki Data Pekerja, Ingin Gelar Pelatihan Bagi Lulusan SMA
Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) sampai sekarang belum memiliki data jumlah tenaga kerja di IKN
Penulis: Mir | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) sampai sekarang belum memiliki data jumlah tenaga kerja di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Padahal data jumlah tenaga kerja di IKN sangat penting.
Namun demikian, Disnakertrans PPU belum pernah menerima data jumlah pekerja di proyek IKN, padahal hal itu masih menjadi kewenangan PPU.
Demikian disampaikan Kepala Disnakertrans PPU Marjani, kepada TribunKaltim.Co, Kamis (18/4/2024).
Marjani menjelaskan bahwa, tidak hanya jumlah pekerja yang datanya belum didapatkan pihaknya, tetapi juga mengenai jumlah perusahaan yang sedang beroperasi di IKN.
Baca juga: Pembangunan Sesuai Perhitungan, Ribuan Pekerja IKN yang Cuti Dijadwalkan Kembali pada 15 April
"Kita belum maksimal kalau terkait dengan perusahaan di IKN, informasi dari staf belum bisa memasuki IKN," ungkapnya.
Data jumlah tenaga kerja berikut perusahaannya, kata Marjani penting untuk diketahui.
Sebab, apabila ada masalah terkait ketenagakerjaan di IKN, pihak Disnakertrans PPU bisa turut membantu.
"Karena itu masih wilayah tanggung jawab Kabupaten karena belum resmi dipisah dari PPU," sambungnya.
Dalam waktu dekat ini, Marjani mengungkapkan bahwa pihaknya akan segera berkoordinasi dengan Otorita IKN, untuk meminta data-data yang diperlukan.

"Secara pasti belum diketahui, tapi dalam waktu dekat kita akan ketahui," pungkasnya.
Ingin Gelar Pelatihan Lulusan SMA
Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Penajam Paser Utara (PPU) tahun ini akan menggelar sejumlah kegiatan guna meningkatkan kompetensi para tenaga kerja.
Hal itu dianggap penting mengingat keberadaa Ibu Kota Nusantara (IKN) yang secara otomatis membuka banyak peluang kerja.
Demikian disampaikan Kepala Disnakertrans PPU Marjani kepada TribunKaltim.Co, Kamis (18/4/2024).
"Pelatihannya akan diikutkan anak-anak kita minimal SMA," ungkapnya.
Ia juga membeberkan bahwa jenis pelatihan yang digelar adalah yang paling dibutuhkan dunia kerja dewasa ini.
Salah satunya yang berhubungan dengan mekanikal.
"Ada welder juga dan sebagainya," sambungnya.
Peningkatan kompetensi menjadi penting bagi masyarakat PPU agar nantinya bisa terlibat dalam pembangunan IKN.
Mereka diharapkan dapat terampil dan memiliki kemampuan yang bisa dipertimbangkan di IKN nantinya.
"Kita akan latih berbagai macam keterampilan atau keahlian bagi mereka," pungkasnya. (Nita Rahayu)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya
Kisah Paklek Pentol Penajam Punya Sambal Rahasia yang Menyentuh Pembeli, Ada Haru di Balik Motor |
![]() |
---|
GAPKI Kaltim Gelar Sobat Sawit Goes to School di PPU, Diikuti Ratusan Siswa |
![]() |
---|
Curi 60 Janjang Sawit, Warga PPU Ditangkap Polisi, Satu Pelaku Kabur |
![]() |
---|
Cerita Remaja Penajam jadi Peserta Gerak Jalan, dari Subuh Berdandan hingga Basah Kena Hujan |
![]() |
---|
Meriahkan HUT ke-80 RI, 150 Regu Ikuti Lomba PBB di PPU, Hadiah hingga Rp90 Juta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.