Pelantikan Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan Wapres akan Dilakukan di IKN Nusantara di Kaltim

TRIBUNKALTIM.CO - Pelantikan Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan Wakil Presiden rencananya akan dilakukan di IKN Nusantara di Kalimantan Timur (Kaltim). 

Berdasarkan jadwal dari Komisi Pemilihan Umum (KPU), pelantikan Presiden dan Wakil Presiden 2024-2029 akan dilaksanakan pada Oktober mendatang.

Rencananya, pelantikan tersebut bakal dilakukan di Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur.

Pelantikan presiden dan wapres terpilih ini akan jadi agenda kedua yang digelar di IKN untuk pertama kalinya.

Baca juga: Ridwan Kamil Pastikan Jokowi Bisa Gelar Upacara Kemerdekaan Agustus 2024 di IKN Nusantara Kaltim

Baca juga: Tingkat Pertumbuhan Penduduk Balikpapan Stabil Meski Kaltim Jadi IKN

Baca juga: Heboh Sri Mulyani Akan Tinggal di Kelurahan Gunung Bahagia Balikpapan Sebelum Pindah ke IKN

Hal tersebut diungkapkan oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono.

"Pelantikan presiden rencana di sana (IKN)," ucapnya saat ditemui usai rapat bersama Komisi V DPR RI, di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta pada Selasa (2/4/2024) lalu.

Baca juga: Antarkan Prabowo-Gibran Menang di MK, Hotman Paris Kini Singgung Soal Jatah Menteri, Berminat?

Baca juga: PKS dan PDIP Bakal Ditinggal? Pengamat Ungkap Prabowo-Gibran Bangun Koalisi Gemoy yang Gemuk

Acara pelantikan Prabowo-Gibran tersebut, akan menjadi salah satu kegiatan yang dilaksanakan pada 2024 ini.

Sementara itu, kegiatan lainnya diketahui akan ada upacara 17 Agustus mendatang.

Serta bakal ada pemindahan Aparatur Sipil Negara (ASN) ke IKN yang dilakukan pada September mendatang.

Selain itu, diketahui terdapat 38 kementerian/lembaga yang diprioritaskan untuk pertama pindah ke IKN. 

Heboh Sri Mulyani akan Tinggal di Kelurahan Gunung Bahagia Balikpapan Sebelum Pindah ke IKN

Beredar di media sosial unggahan beberapa akun yang menyebutkan bahwa Sri Mulyani Indrawati selaku Menteri Keuangan (Menkeu) akan tinggal dan berkantor sementara di Balikpapan.

Dari postingan yang diunggah lewat akun Instagram @media.bpn, diketahui Kementerian Keuangan sedang menyiapkan kantor dan rumah dinas sementara bagi menkeu, wakil menkeu, pejabat eselon, serta pejabat pelaksana di bawahnya.

Rumah dinas sementara itu terletak di kompleks Balai Diklat Keuangan (BDK) Balikpapan, Kelurahan Gunung Bahagia, Kecamatan Balikpapan Selatan.

Baca juga: Dampak Buruk IKN Nusantara di Kaltim, 440 Spesies Hewan dalam Daftar Merah, 34 Jenis Terancam Punah

Penyiapan hunian dan kantor sementara ini, masuk dalam paket pengadaan penataan layout transit office dan renovasi hunian sementara Kemenkeu daerah penyangga IKN BDK Balikpapan Tahun 2024.

Anggaran yang dialokasikan pada APBN 2024 sebesar Rp 4,3 miliar.

Berdasarkan jadwal tahapan lelang, penandatanganan kontrak telah dilaksanakan pada 23 Februari 2024.

Pada uraian singkat pekerjaan yang diunggah pada laman https://www.lpse.kemenkeu.go.id, Kemenkeu menilai perlu adanya sebuah transit office.

Yang mana ini akan menjadi tempat bekerja sementara untuk menkeu, wakil menkeu, para pejabat, serta pelaksana di lingkungan Kemenkeu, sebagai persiapan perpindahan menuju IKN.

"Lingkup proyek tersebut meliputi renovasi ruang rapat, ruang co-working eselon I, ruang lobi, ruang tunggu, hingga ruang musala.

"Selanjutnya, ruang kerja menteri, ruang sekretaris menteri, ruang rapat menteri/wakil menteri, ruang istirahat menteri/wakil menteri, ruang tunggu VIP, kamar mandi menteri/wakil menteri, dan kamar mandi umum," tulis dalam postingan Instagram @media.bpn.

Baca juga: Heru Budi Ungkap Keuntungan Jakarta Saat Pemerintah Pindah ke IKN Nusantara di Kaltim, Gedung Kosong

Selain itu, jangka waktu pelaksanaan diperkirakan adalah 140 hari.

Serta diperkirakan selesai pada pertengahan Juli 2024.

Ini karena pada awal Agustus, BDK Balikpapan mulai digunakan sebagai transit office & hunian sementara. (Tribunnews/TribunKaltim.co)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Alasan Gibran Tak Mau Mundur dari Wali Kota Solo Meski Sudah Ditetapkan Wakil Presiden Terpilih 2024