Berita Paser Terkini

Tahun 2025, DPRD Paser Dorong Peningkatan Infrastruktur Pariwisata Jadi Prioritas Pembangunan

DPRD Paser dorong peningkatan infrastruktur pariwisata untuk jadi prioritas pembangunan pada tahun 2015 mendatang

Penulis: Syifaul Mirfaqo | Editor: Diah Anggraeni
TribunKaltim.co/Syaifullah Ibrahim
Wakil Ketua Komisi III DPRD Paser, Basri Mansyur mengungkapkan, pihaknya mendorong peningkatan infrastruktur pariwisata untuk jadi prioritas pembangunan pada tahun 2015 mendatang. 

TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER - DPRD Kabupaten Paser berkomitmen untuk mendorong peningkatan infrastruktur pariwisata yang ada di daerah. 

Wilayah paling selatan di Provinsi Kalimantan Timur ini memang memiliki banyak potensi objek wisata yang bisa menarik banyak kunjungan wisatawan, di mana hal ini bisa berpengaruh pada ekonomi masyarakat sekitar. 

Hanya saja untuk tahun ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser tengah berfokus pada pembangunan infrastruktur peningkatan jalan pertanian, yakni transportasi ekonomi penghubung antar desa dan kecamatan. 

Baca juga: Dorong Peningkatan SDM, DPRD Paser Minta Berdayakan Putra-putri Daerah jadi Pemandu Wisata

Wakil Ketua Komisi III DRPD Paser, Basri Mansyur mengatakan, arah pembangunan menyesuaikan kebijakan pemerintah dan prioritas yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Paser Tahun 2024. 

"Dalam RPJMD itu memang fokus peningkatan infrastruktur peningkatan ekonomi kerakyatan dan peningkatan industri pertanian," terang Basri, Minggu (28/4/2024). 

Sementara pada peningkatan infrastruktur pariwisata, DPRD Paser telah mengesahkan peraturan daerah induk pariwisata untuk tahun 2025. 

"Itu sudah masuk dalam RPJPD. Memang di tahun ini ada sejumlah temuan BPK untuk indeks pembangunan kebudayaan daerah, Makanya di tahun 2025, akan dicantolkan dalam RPJPD kita tahun 2025-2045," tambahnya. 

Baca juga: DPRD Paser Segera Panggil Belasan OPD Bahas Temuan Hasil Pemeriksaan Keuangan BPK RI

Dalam dua puluh tahun ke depan, Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) menjadi pedoman dalam menentukan arah kebijakan dan pembangunan prioritas daerah. 

Hal tersebut yang menyebabkan, pembangunan infrastruktur pariwisata di daerah tahun ini belum bisa maksimal. 

"Tahun ini pembangunan penunjang infrastruktur pariwisata di Paser tidak maksimal karena anggarannya juga terbatas," ungkapnya. 

Terlebih, kata Basri, dengan adanya kebijakan daerah dengan memfokuskan infrastruktur untuk peningkatan ekonomi pertanian dan ekonomi antar desa dan kecamatan. 

"Tahun depan, Komisi III DPRD Paser akan mendorong kembali agar infrastruktur penunjang pariwisata kita bisa diprioritaskan, apalagi dengan keberadaan ibu kota nusantara (IKN)," pungkasnya. (*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved