Berita Kaltim Terkini
Anggaran Beasiswa Kaltim Tahun Ini Turun, Akmal Malik Menyebut Disesuaikan dengan Pendapatan
Anggaran Beasiswa Kaltim pada tahun ini mengalami penurunan, Akmal Malik beralasan disesuaikan pendapatan.
Penulis: Rita Lavenia | Editor: Diah Anggraeni
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Penyaluran beasiswa Kalimantan Timur (BKT) terus menjadi topik hangat di berbagai kalangan.
Untuk tahun 2024 ini, Pemerintah Provinsi melalui Badan Pengelola Beasiswa Kaltim (BP-BKT) telah menyampaikan bahwa alokasi dana BKT tahun ini sebesar Rp 200 miliar dari APBD Murni 2024 dengan 31 ribu orang target penerima.
Jumlah tersebut terbilang menurun dibandingkan 2023 lalu anggaran BKT yang digelontorkan sebesar Rp 375 miliar.
Baca juga: Warga Kurang Mampu di Paser Kaltim Terbantu dengan Program BPJS Kesehatan Gratis
Sebelumnya, Kepala Diskdikbud Provinsi Kaltim, Muhammad Kurniawan menjelaskan, penetapan anggaran BKT tersebut sebelum Penjabat (Pj) Gubernur Kaltim Akmal Malik menjabat.
"Jadi memang Pj Gubernur Kaltim hanya menjalankan mandat saja dari apa yang sudah disetujui Pemprov Kaltim sebelumnya," kata M. Kurniawan.
Kendati demikian, Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik tidak menampik terjadi penurunan anggaran beasiswa pada 2024 ini.
Namun, ia juga menegaskan penetapan kuota beasiswa ditentukan dari pendapatan Kaltim.
"Kalau pendapatan kita naik, tentu kita akan prioritaskan beasiswa. Minimalkan sama dengan tahun sebelumnya," ucapnya.
"Jadi kita punya tanggung jawab bersama untuk menaikkan kembali," imbuhnya.
Baca juga: Pengakuan Istri Tersangka Kasus Dugaan Pengoplosan BBM Pertalite dan Pertamax di Balikpapan Kaltim
Akmal Malik mengatakan bahwa program beasiswa sangatlah baik untuk dilanjutkan.
Namun ia juga menegaskan perlu ketepatan kebijakan pendidikan yang pasti.
"Itulah mengapa kita (DPRD dan Pemprov Kaltim) telah membentuk tim evaluasi pembangunan bidang pendidikan supaya ada penajaman dan eksekusinya tepat," tegasnya. (*)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.