Jurnalis Samarinda Demo

Anggota DPRD Kaltim Tak Temui Jurnalis Demo Tolak RUU Penyiaran, Begini Penjelasan Sekretariat

Anggota dewan tak temui jurnalis yang demo tolak RUU Penyiaran, begini penjelasan perwakilan Sekretariat DPRD Kaltim.

Penulis: Muhammad Riduan | Editor: Diah Anggraeni
TribunKaltim.co/Muhammad Riduan
Para jurnalis yang menggelar aksi demo menolak RUU Penyiaran di depan gedung DPRD Kaltim, Rabu (29/5/2024). 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Tidak ada satupun anggota DPRD Kaltim yang menemui para insan pers atau jurnalis yang mengggelar demo di depan gedung DPRD Kaltim, Rabu (29/5/2024).

Para insan media di Benua Etam tersebut yang tergabung dalam Koalisi Kemerdekaan Pers Kaltim itu menggelar demo guna menyampaikan penolakan terkait Revisi Undang-Undang Penyiaran (RUU Penyiaran).

"Saya ingin menyampaikan, tadi kita demonstrasi di gedung DRPD Kaltim tapi tidak ada satupun dari 55 anggota DPRD Kaltim yang menemui kita," kata Korlap Aksi Koalisi Kemerdekaan Pers Kaltim, Ibrahim Yusuf, kepada TribunKaltim.co.

Baca juga: Gelar Demo di Gedung DPRD Kaltim, Ini Alasan Organisasi Pers Benua Etam Tolak RUU Penyiaran

Padahal, lanjutnya, koalisi ini ingin meminta anggota legislator Kaltim untuk menyuarakan aspirasi yang disampaikan ke DPR RI dan pemerintah pusat serta mendukung untuk menolak RUU Pemyiaran.

"Maka kita menyampaikan di dalam aksi ini, kita kecewa kepada wakil rakyat Kaltim yang tidak bersepakat dan tidak memfasilitasi kita untuk menolak RUU Penyiaran," tegasnya.

Diketahui yang menemui para jurnalis yang menemui demo adalah Kabag Fasilitasi Pengawasan dan Penganggaran, Andrie Asdi.

Atas nama Sekretariat DPRD Kaltim, Andrie menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya karena sedang melakukan kunjungan kerja (kunker) ke daerahnya masing-masing.

"Jadi yang ada di tempat menyampaikan seperti ini. Sekali lagi saya mohon maaf dari kami," ujarnya berujar saat di hadapan para jurnalis.

Baca juga: Para Jurnalis Samarinda Demo Tolak Revisi RUU Penyiaran di DPRD Kaltim, Sampaikan 6 Tuntutan

Meski tidak ada perwakilan rakyat yang menemui para jurnalis, ia menegaskan bahwa pihaknya terbuka jika insan pers ingin menyampaikan aspirasinya.

"Kami tidak menutup sampai di sini," tuturnya.

"Sekali lagi atas nama dan wakil dari Sekretariat DPRD Kaltim memohon maaf sebesar-besarnya. Kami apresiasi Bapak/Ibu sekalian yang menyuarakan apa yang disuarakan hari ini," imbuhnya. (*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

 

 

 

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved