Berita Viral

Update Vina Cirebon, Terjawab Alasan Ayah Kandung Ubah Nama Pegi jadi Robi, Beda Penjelasan Polisi

Update kasus Vina Cirebon. Terjawab alasan ayah kandung ubah nama Pegi menjadi Robi dan menyebut sebagai ponakan. Beda penjelasan polisi.

Editor: Amalia Husnul A
YouTube Dedi Mulyadi/Tangkap Layar Kompas TV
VINA CIREBON - Kiri: Pegi Setiawan saat dihadirkan saat konferensi pers. Kanan: Rudi Irawan, ayah Pegi Setiawan. Update kasus Vina Cirebon. Terjawab alasan ayah kandung ubah nama Pegi menjadi Robi dan menyebut sebagai ponakan. Beda penjelasan polisi. 

TRIBUNKALTIM.CO - Update kasus Vina Cirebon yang terus menjadi perhatian publik, kini polisi juga menelusuri dugaan keterlibatan ayah kandung Pegi Setiawan yang disebut sebagai tersangka terakhir.

Polisi telah menetapkan Pegi Setiawan sebagai tersangka dalam pembunuhan Vina Dewi (16) dan Eky (16) yang kasusnya viral sebagai Vina Cirebon.

Berbeda dengan polisi yang menduga Rudi Irawan, ayah kandung Pegi Setiawan menyembunyikan anaknya dan mengakuinya sebagai ponakan bernama Robi, kuasa hukum mengungkap alasan sebenarnya.

Simak selengkapnya update kasus Vina Cirebon di artikel ini.

Baca juga: Usai Diperiksa hingga 5 Jam, Linda Teman Vina Cirebon Ungkap Keberadaannya di Malam Pembunuhan

Baca juga: Cerita Vina Sebelum 7 Hari, Ini Kronologi Kejadiaan di Tahun 2016 yang Diangkat Jadi Film

Baca juga: Anak Mantan Bupati Bantah Terlibat Kasus Vina Cirebon, Saya Kades, tak Ada Kaitan dengan DPO Dani

Kuasa hukum Pegi Setiawan, Sugianti Iriani mengungkap alasan sebenarnya Rudi, ayah kandung Pegi mengenalkan anaknya sebagai Robi dan menyebut sebagai ponakan.

Menurut Sugianti Iriani, ayah Pegi, Rudi demi berbohong ke istri barunya jika sudah mempunyai anak.

Dari situlah ayah Pegi mengubah identitas sang anak seolah menjadi keponakannya.

Fakta tersebut diungkap kuasa hukum Pegi Setiawan, Sugianti Iriani baru baru ini.

"Ya, Robi itu adiknya Pegi Setiawan. Nama lengkapnya Robi Iriawan.

Nah kalau terkait katanya Pegi mengubah identitas menjadi Robi, itu tuh karena masalah keluarga," jelas  Sugianti Iriani.

"Bapaknya Pegi kan waktu itu nikah lagi, jadi mungkin dia mengatakan itu bukan anaknya dan menyebut namanya Robi, jadi itu masalah keluarga tidak ada hubungannya dengan perubahan identitas," sambungnya.

Selain itu kuasa hukum Pegi membantah jika kliennya mengubah identitas untuk menghindari kasus Vina Cirebon.

BANTAHAN PEGI - Pegi Setiawan saat dihadirkan dalam konferensi pers Polda Jabar di kasus Vina Cirebon, Minggu (26/5/2024). Berikut awal mula kasus Vina Cirebon. 2 bantahan Pegi dan gesturnya saat polisi sebut perannya. Saya tidak pernah melakukan pembunuhan, itu fitnah.
UPDATE VINA CIREBON - Pegi Setiawan saat dihadirkan dalam konferensi pers Polda Jabar di kasus Vina Cirebon, Minggu (26/5/2024). Update kasus Vina Cirebon. Terjawab alasan ayah kandung ubah nama Pegi menjadi Robi dan menyebut sebagai ponakan. Beda penjelasan polisi. (Tangkap Layar Kompas TV)

Sebab Pegi tak sepenuhnya mengaku sebagai orang lain yakni Robi.

"Kita juga harus tahu, yang namanya mengubah identitas itu apa."

Baca juga: Awal Mula Kasus Vina Cirebon, 2 Bantahan Pegi dan Gesturnya saat Polisi sebut Perannya, Itu Fitnah

"Kalau mengubah identitas itu kan KTP-nya berubah nama, tapi nyatanya kan KTP masih tetap Pegi Setiawan."

"Lalu ijazah juga yang diambil atau disita oleh Polda Jabar itu kan atas nama Pegi Setiawan, rapor juga Pegi Setiawan, artinya sama dengan KTP," ucapnya.

"Nah terkait barang bukti yang ditampilkan saat konferensi pers Pegi di Polda Jabar kemarin, sebenarnya itu belum kuat."

"Itu bukti apa sebenarnya, karena cuma KTP, ijazah itu kan sama Pegi Setiawan, sedangkan barang bukti hasil kejahatannya gak ada, atau misalnya sidik jari Pegi gak, terus visum hasil spermanya siapa, itu harusnya yang dirilis."

"Kalau ijazah, KTP apa bisa kuat untuk membuktikan perbuatan Pegi," jelas dia.

Sugianti Iriani menyebutkan langkah hukum selanjutnya yang akan ditempuh pihaknya adalah mengajukan praperadilan.

"Langkah ke depan, ya tentu tadi praperadilan, itu langkah hukum pertama yang akan kita lakukan," katanya.

Reaksi Robi, Adik Pegi

Pegi (30) menyamar menggunakan nama Robi selama bekerja di Kota Bandung sebagai kuli bangunan.

"Pegi itu kakak," kata Robi Setiawan dikutip dari Youtube Pengacara Toni, Senin (27/5/2024) dilansir dari TribunnewsBogor.com

Bahkan pria berperawakan tubuh kurus dan memiliki kulit hitam ini mengatakan jika kakaknya, Pegi memakai namanya, Robi sebagai nama gaul.

Saat ditangkap di Bandung beberapa waktu lalu, Pegi Setiawan baru pulang bekerja sebagai kuli bangunan.

Di tempat kerjanya, Pegi lebih dikenal dengan nama Robi.

Sebagai adik, ia pun ikut membuka suara terkait Pegi Setiawan yang ditetapkan sebagai aktor utama pembunuhan terhadap Vina dan Eky yang terjadi pada 26 Agustus 2016 silam di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.

Baca juga: Bantah Bunuh Vina Cirebon, Detik-detik Pegi akan Bicara pada Wartawan, Polisi Buru-buru Bawa Pergi

Ia membantah bahwa sang kakak terlibat dalam pembunuhan Vina dan Eky.

"Saya kaget, pelakunya bukan (kakak saya)," ujarnya seperti dilansir Youtube Channel Pengacara Toni yang tayang pada Minggu (27/5/2024).

Menurut Robi, Pegi Setiawan tidur bersama dirinya di bedeng saat peristiwa itu terjadi.

"Karena Pegi ada di sana (Bandung)," pungkasnya.

Sedangkan Ibunda Pegi, Kartini juga membenarkan kalau Robi adalah anaknya yang kedua.

Namun Kartini mengatakan kalau anaknya itu biasa dipanggil Cung, bukan Robi.

"Saya panggil Cung atau Nang," jelas Kartini.

Pegi Bantah Ganti Identitas

Dirkrimum Polda Jabar, Kombes Surawan mengatakan, setelah tragedi pembunuhan Vina dan Eky, Pegi Setiawan tinggal bersama ayahnya.

Pegi tinggal di kontrakan kawasan Ketapang, Kabupaten Bandung.

Di sana Pegi tinggal bersama ayah dan ibu tirinya.

"Namun PS (Pegi Setiawan) tidak mengenalkan diri sebagai anak kandung dari ayahnya," kata Surawan.

Oleh sang ayah, Rudi Setiawan, Pegi dikenalkan ke lingkungan sekitar sebagai keponakannya.

Hal itu juga diakui oleh pemilik kontrakan, di mana Pegi sudah mengganti identitasnya.

Baca juga: Muncul Pengakuan Pegi Setiawan dari Cianjur, Didampingi Ayah, Sebut tak Terlibat Kasus Vina Cirebon

"Sudah diganti bukan lagi PS, melainkan nama Robi," jelas Surawan.

Saat rilis di Polda Jawa Barat, Minggu (26/5/2024), Pegi Setiawan menegaskan kalau dirinya tidak membunuh Vina dan Eky.

"Saya tidak pernah melakukan itu, saya bukan otak pembunuhan, ini adalah fitnah. Saya rela mati," kata Pegi kepada wartawan.

Saat itu Pegi bahkan langsung dibawa menjauh dari lokasi oleh beberapa penyidik.

Namun Pegi Setiawan terus berusaha bersuara.

Kepada wartawan, Pegi membantah kalau ia mengganti identitas.

"Tidak (ganti identitas)," kata Pegi.

Pegi pun menjelasakan kenapa dirinya lebih dikenal dengan nama Robi.

Sementara itu pengakuan lain sempat disampaikan ayah Pegi, Rudi Irawan.

Hal itu diungkap oleh pemilik kontrakan tempat Pegi tinggal terakhir kali, Ise Iskandar (45).

Ise mengungkapkan, sejak kedatangannya Pegi ini dikenal bukan dengan nama Pegi, di sini biasa dipanggil Robi.

"Bahkan Bapaknya juga, manggil Pegi dengan nama Robi, jadi tahunya Robi," kata Ise.

Ise mengatakan, memang kalau tidak salah nama di KTP-nya, Pegi Setiawan.

"Kalau kata orang tuanya memang dari sejak kecil sudah dipanggil Robi."

"Katanya dulu saat kecil saat dipanggil Pegi tak ngejawab aja, pas dipanggil Robi baru nyahut," tuturnya.

Polisi Ungkap Dugaan Keterlibatan Orangtua Pegi

Polisi juga tengah mendalami keterlibatan orang tua Pegi yang merujuk pada upaya menyembunyikan anaknya hingga buron selama delapan tahun.

"Ya saya kira itu salah satu upaya dari keluarga mungkin untuk menyembunyikan keberadaan Pegi Setiawan ini dengan mengelabui lingkungan," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jawa Barat Komisaris Besar Polisi Surawa, Selasa (28/5/2024).

Berikut poin-poin penjelasan Kombes Surawa:

- Pegi Setiawan sempat mengganti identitasnya menjadi Robi Irawan ketika pindah ke Katapang, Bandung, pada 2016 silam.

- Bahkan, Pegi yang pergi bersama ayah kandungnya saat itu memperkenalkan dirinya kepada pemilik kontrakan sebagai paman dan keponakan.

- Hal ini dikuatkan dengan keterangan pemilik kontrakan yang sudah kita mintai keterangan. Demikian juga nama sudah diganti, bukan lagi PS, tetapi menggunakan nama Robi.

- Selama pelarian, terduga otak pelaku pembunuhan Vina dan kekasihnya, Eky ini sempat kembali ke Cirebon tahun 2019 dan balik lagi ke Kabupaten Bandung untuk mencari kerja.

- Selama pulang ke rumahnya di Cirebon, Pegi disebut mengelabuhi dengan gunakan masker.

- Menurut keterangan dari ketua RT di tempat tinggal PS ini, apabila pulang ke rumah sering menggunakan masker sehingga berusaha mengelabui lingkungan.

- Ia menegaskan jika anggapan publik yang menilai adanya salah tangkap dan 'penumbalan' orang tak bersalah dalam kasus Vina Cirebon tidaklah benar.

- Ia memastikan jika pihak kepolisan bekerja secara maksimal dan transparan.

Kuasa Hukum Siapkan Slip Gaji hingga Kesaksian Sesama Kuli 

Hingga saat ini, Pegi masih membantah terlibat dalam kasus pembunuhan Vina dan Eky.

Dalam rilis kepolisian, Pegi disebut sebagai otak pembunuhan kasus yang terjadi 2016 lalu.

Untuk menguatkan alibi Pegi, sejumlah barang bukti akan disiapkan.

Pengacara Pegi Setiawan, Sugiyanti Iriani mengaku memiliki satu bukti kuat kliennya tak ada di Cirebon saat Vina dan Eki ditemukan tewas.

"Kami akan melakukan praperadilan karena penangkapan dan penetapan tersangka terhadap klien kami tidak sah," ujarnya.

Lalu Sugiyanti Iriani mengaku pihaknya sudah menyiapkan beberapa saksi yang akan dihadirkan di sidang praperadilan.

Saksi tersebut yakni teman, ayah, dan paman Pegi Setiawan yang bekerja bersama kliennya di Bandung saat Vina ditemukan tewas.

"Ada beberapa saksi yang kita temui, bapaknya, pamannya, yang sama-sama bekerja pada 27 Agustus 2016," ucap Sugiyanti Iriani.

Menurut Sugiyanti Iriani, pada 27 Agustus 2016, Pegi Setiawan bersama paman dan ayahnya sedang mengerjakan bangunan rumah milik bos mereka bernama Koh Aceng.

"Mereka sama-sama bekerja di Bandung menyelesaikan pembangunan rumah milik Koh Aceng," kata Sugiyanti Iriani.

Sugiyanti Iriani tak cuma saksi, dirinya juga memiliki bukti berupa catatan kecil dari Koh Aceng kepada Pegi Setiawan.

Catatan kecil tersebut berisi rincian gaji Pegi Setiawan.

"Lalu juga ada bukti cacatatan, pada 27 Agutus 2016 Pegi masih merima pembayaran dari Koh Aceng, walaupun itu catatan kecil," ucap Sugiyanti Iriani.

Ia menegaskan cacatatan kecil itu menjadi bukti nyata kalau di hari Vina terbunuh, Pegi Setiawan masih bekerja.

"Itu membuktikan Pegi masih kerja," tambahnya.

Sementara rekan sesama kuli bangunan, Suharsono ikut membela Pegi Setiawan.

Suharsono meyakini bahwa Pegi saat peristiwa maut itu terjadi, sedang berada di Bandung mengerjakan pembangunan rumah milik Agus di Rancamanyar, Kota Bandung.

Ketika itu, Suharsono yang tak betah kerja di Bandung pulang ke Cirebon.

Rekan kerja sesama kuli yaitu Ibnu, Robi dan Pegi mengantarkan Suharsono ke jalan raya hingga mobil angkutan umum tiba.

"Setelah saya dapat angkutan umum, Pegi, Ibnu dan Robi balik lagi ke mess proyek," ujarnya seperti dalam siaran Kompas TV yang tayang pada Selasa (28/5/2024).

Mereka pun tidur di dalam bedeng, termasuk Suparman, pamannya dan Rudi, ayahnya.

Suharsono menilai tak mungkin Pegi melakukan pembunuhan terhadap Vina dan Eky di malam itu.

"Enggak mungkin lah, saya aja dari Bandung ke Cirebon 4 jam (butuh waktu). Enggak mungkin pergi bunuh," lanjutnya.

Suharsono berani memberikan kesaksiannya di depan pengadilan.

Baca juga: Sosok di Balik Penangkapan Pegi alias Perong yang 8 Tahun Buron Kasus Vina Cirebon, Diam-diam Lapor

(*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Katim untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Penjelasan Polisi Soal Dugaan Keterlibatan Orang Tua Pegi dalam Pelarian Anaknya Selama 8 Tahun dan Pengacara Akui Ayah Kandung Ganti Nama Pegi Jadi Robi Selama di Bandung demi Bohongi Istri Baru.
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved