Berita Berau Terkini

Kampung Bena Baru di Berau Kaltim Terancam Abrasi, Warganya Minta Tiang dan Jaringan Listrik

Beberapa warga Kampung Bena Baru, Kabupaten Berau, Provinsi Kalimantan Timur, menginginkan bantuan listrik untuk memindahkan kawasan

|
Penulis: Renata Andini Pengesti | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/RENATA ANDINI
KAMPUNG TERANCAM ABRASI - Wilayah Kampung Bena Baru di Kabupaten Berau, Provinsi Kalimantan Timur, sebagian masih tinggal di dekat bentaran sungai, Rabu (30/5/2024). Wilayahnya terancam abrasi dan ingin berpindah. Karena itu, kata Kepala Kampung Bena Baru, Nyelung Jalin, pihaknya meminta bantuan tiang listrik dan jaringan. Sebab, jika harus menyambung listrik jaraknya terlalu jauh, dan meminta tiang listrik baru, biayanya terlalu mahal. 

TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB - Beberapa warga Kampung Bena Baru, Kabupaten Berau, Provinsi Kalimantan Timur, menginginkan bantuan listrik untuk memindahkan kawasan pemukiman mereka ke area daratan.

Demikian disampaikan oleh Kepala Kampung Bena Baru, Nyelung Jalin kepada TribunKaltim.co pada Kamis (30/5/2024) di Berau, Kalimantan Timur

Dia menjelaskan, Kampung Bena Baru di Berau terbentuk dari sebuah tanjung. Karena itu memiliki potensi abrasi.

Kali ini gejala abrasi itu sudah dirasakan di kawasan RT 5 dan RT 4 Kampung Bena Baru. Dan saat ini abrasi bergerak begitu cepat.

Baca juga: Cara Pemkab Atasi Abrasi Pulau Derawan di Berau Kaltim, Janji Segera Terealisasi

“Iya ada abrasi di wilayah itu, masyarakat sudah siap berpindah kawasan ke daratan, tetapi terkendala listrik,” bebernya. 

ANCAMAN BENCANA - Lokasi longsor di jalanan Kampung Bena Baru, Kabupaten Berau, Provinsi Kalimantan Timur.
ANCAMAN BENCANA - Lokasi longsor di jalanan Kampung Bena Baru di Kabupaten Berau, Provinsi Kalimantan Timur. (TRIBUNKALTIM.CO/RENATA ANDINI PENGESTI)

Minta Listrik dan Tiang

Karena itulah, kata Kepala Kampung Bena Baru, Nyelung Jalin, pihaknya meminta bantuan tiang listrik dan jaringan.

Sebab, jika harus menyambung listrik jaraknya terlalu jauh, dan meminta tiang listrik baru, biayanya terlalu mahal.

“Kalau dari masyarakat tidak masalah pindah ke daratan, hanya terkendala listrik saja,” jelasnya.

Baca juga: Abrasi Menghantui Pulau Derawan, Warga Sampaikan Keluhan saat Reses Ketua Komisi III DPRD Berau

Usulan itu juga telah disampaikan kepada Bupati Berau Sri Juniarsih Mas, agar segera terealisasi dan membantu masyarakat Bena Baru.

Apalagi, dari abrasi itu, sudah memberikan dampak kepada 10 rumah. Bangunan rumah tersebut, jatuh ke sungai dan membahayakan masyarakat.

“Sudah ada sekiranya 10 rumah yang hanyut ke sungai, sudah dibangun ulang juga tetap tidak bisa”, tutupnya.

(*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved