Berita Mahulu Terkini

Antisipasi Penyakit Pasca Banjir, Pemkab Mahulu Butuh Bantuan Alat Fogging

Antisipasi penyakit pasca banjir di Mahakam Ulu, Pemkab Mahulu kini butuh bantuan alat fogging.

|
Penulis: Kristiani Tandi Rani | Editor: Diah Anggraeni
HO/Prokopim
Ilustrasi pelaksanaan fogging di Mahulu. Wabup Mahulu mengatakan bahwa pihaknya kini butuh alat fogging untuk antisipasi penyakit yang timbul pasca banjir. 

TRIBUNKALTIM.CO, UJOH BILANG - Pasca banjir yang melanda Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu) beberapa waktu lalu,

Wakil Bupati (Wabup) Mahulu Yohanes Avun mengatakan, pihaknya membutuhkan bantuan alat fogging.

Alat tersebut akan digunakan untuk melakukan fogging di rumah warga dan fasilitas umum (fasum) terdampak banjir.

Pasalnya, ia menyebut alat fogging yang dimiliki Pemkab Mahulu ikut terendam banjir. 

Baca juga: Asisten 1 Pemkab Mahulu Kaltim Dorong Pembangunan Fasilitas Pembangunan Kesehatan

Pemkab Mahulu kini sangat membutuhkan bantuan Dinkes, mengingat belakangan ini timbul berbagai gejala penyakit

"Yang kami harapkan lagi ini bantuan kesehatan karena mulai timbul dampak penyakit. Ini bantuan dari kesehatan lagi yang dibutuhkan, terutama di sini sudah mulai ada gejala DBD, tifuas dan penyakit gatal," katanya, Minggu (2/5/2024). 

Penyebaran DBD di Mahulu pun wajib diwaspadai, sehingga harus segera dilakukan fogging

"Untuk yang DBD alat-alat fooging terendam begitu ya. Jadi betul-betul kita butuhkan sat ini adalah alat fogging begitu ya," ujarnya. 

Baca juga: Bangun Wisata dari Perbatasan, Negara Bagian Serawak Malaysia, Salah Satu Potensi Besar di Mahulu

Mengenai pengadaan alat fogging, Pemkab Mahulu telah berkoordinasi dengan Dinkes provinsi dan pusat. 

Merebaknya DBD disebabkan cuaca hujan dan genangan-genangan yang masih tertinggal karena dampak banjir

"Ini sudah kita koordinasikan dengan Dinas Kesehatan, termasuk provinsi dan pusat untuk bisa memberikan bantuan alat fogging. Ya, ini karena hujan," tuturnya. (*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved