Pilkada Jambi 2024
Hasil Survei Pilkada Jambi 2024: Syarif Fasha Kandidat Terkuat Calon Gubernur
Berikut hasil survei terbaru Pilkada Jambi 2024, elektabilitas mantan Wali Kota Jambi Syarif Fasha teratas sebagai calon gubernur.
Merasa tertinggal dengan teman-teman kelasnya, Fasha kecil giat belajar untuk mengejar ketertinggalan, sehingga di kelas 2 ia dapat mengejar prestasi dan berlanjut hingga kelas 6.
"Di kelas 2, Kelas 3 saya prestasinya meningkat, jadi juara terus, sampai kelas 6 saya berprestasi dan selalu tidak lepas dari tiga besar di sekolah saya," ungkapnya.
Tamat SD, Fasha melanjutkan sekolah di SMP Negeri 16 Palembang, yang merupakan salah satu SMP terbaik di Kota Palembang. Dan melanjutkan sekolah di SMA swasta, namun ia sempat berpindah-pindah sekolah.
Masa Sekolah Fasha juga ternyata sama dengan yang lain, melakukan kenakalan-kenalakan remaja.
Ketua DPW NasDem Provinsi Jambi ini menceritakan bahwa ia sempat dikeluarkan dari sekolah karena mengunci guru di dalam toilet.
"Ada guru masuk toilet, toiletnya saya kunci dari luar, jadi pingsan gitu di dalam wc, Karena dia benci dengan saya kan, Jadi pas dia masuk wc saya kunci dari luar," ungkapnya.
Meski begitu, Syarif Fasha kecil dididik dengan baik oleh orang tuanya, namun ia mengakui didikan agama dari sang Ibu lah yang paling teringat hingga saat ini.
Karena kata dia Ayahnya tidak terlalu sering di rumah, karena bekerja sebagai satpam di Pertamina dan lebih banyak mengejar Lembur karena harus menghidupi 8 anaknya.
"Ibu saya ibu rumah tangga, yang berprofesi sebagai panggung, panggung itu Juru masak dipanggil-panggil kalau ada kondangan, Ibu saya juga ketua pengajian Jadi kami lebih banyak dididik oleh ibu saya terkait dengan agama," jelasnya.
Sementara yang mendidik mentalnya sedari kecil adalah Kakak dan saudara-saudaranya.
"Mental kami dan lain sebagainya adalah kakak saya, Kakak dan saudara yang tertua juga itu yang membentuk mental kami untuk kami bisa Survive," ujarnya.
Karena lingkungan tempat saya lahir Syarif Fasha kecil cukup keras, ia dibesarkan di daerah texas, Daerah yang terkenal di Palembang yang banyak menghasilka dunia hitam.
Jadi ia hidup berdampingan dengan dunia hitam saat itu, dan yang bisa sukses yang bisa sekolah, kuliah itu hanya beberapa keluarga dari tempatnya.
Kemudian setelah tamat SMA ia melanjutkan kuliah di Universitas Sriwijaya di D3 Politeknik Jurusan Teknik Sipil.
Lulus Kuliah tahun 1990, Syarif Fasha bekerja di konsultan sebagai perencana dan pengawasan proyek-proyek konstruksi, baik Jalan, Jembatan bangunan dan gedung.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.